Dark
Light

IEFTL Minggu ke-5, Ghazeto Perbesar Jarak dengan Remaong FC

1 min read
June 9, 2020
IEFTL Minggu ke-5
Ghazeto masin memuncaki klasemen sementara liga IEFTL.

Minggu lalu merupakan minggu ke-5 dari Indonesia Efootball Team Lobby (IEFTL). Saat ini, Ghazeto Storia masih menduduki posisi puncak di klasemen sementara dengan 52 poin dan selisih gol sebesar 49. Selisih poin Ghazeto dengan Remaong FC, yang kini menjadi runner-up, cukup jauh, mencapai 17 poin. Remaong FC sempat memuncaki klasemen sementara pada minggu ke-1. Namun, mereka tergelincir ke posisi ke-4 pada minggu ke-2. Sekarang, Remaong FC duduk di peringkat ke-2 dengan 35 poin.

Selisih poin antara tim-tim di peringkat 2 sampai peringkat 6 sangat tipis. Posisi ke-3 dan ke-4 diduduki oleh Garuda Ten dan Gatot Kaca. Keduanya sama-sama memiliki 34 poin. Hanya saja, Garuda Ten memiliki selisih gol yang lebih besar, mencapai 23 sementara selisih gol Gatot Kaca hanya mencapai 11. Tim yang duduk di peringkat ke-5 dan ke-6 juga memiliki poin yang sama, yaitu 33 poin.

IEFTL Minggu ke-5
Klasemen sementara IEFTL minggu ke-5. | Sumber: Facebook

Sementara itu, Ghazeto Storia berhasil mempertahankan posisinya di puncak klasemen sejak minggu ke-2. Memang, berdasarkan data dari IEFTL, Ghazeto merupakan tim dengan winning streak paling lama. Mereka berhasil memenangkan 20 pertandingan berturut-turut. Tak hanya itu, mereka juga memegang undefeated streak paling lama dengan 22 pertandingan tanpa kalah.

IEFTL diadakan dengan dua format pertandingan, yaitu liga dan IEFTL Cup. Pertandingan liga utama diadakan setiap hari Kamis dan Jumat sementara pertandingan IEFTL Cup diadakan setiap 2 minggu pada hari Selasa. Menurut data dari IEFTL, sepanjang minggu ke-5, tercipta 877 gol, dengan 737 gol tercipta di liga dan 140 sisanya di IEFTL Cup. Hal itu berarti, jumlah rata-rata gol pada setiap pertandingan IEFTL — baik liga maupun cup — mencapai 2,55 gol.

IEFTL Minggu ke-5
Statistik IEFTL minggu ke-5. | Sumber: Facebook

Masih menurut data statistik IEFTL, Ghazeto Storia dinobatkan sebagai tim penyerang terbaik. Hal ini terlihat dari fakta bahwa mereka mencetak gol paling banyak, yaitu 88 gol. Garuda Ten menjadi tim ofensif terbaik ke-2 dengan total gol 81, diikuti oleh Aliansi dengan 77 gol, Remaong FC dengan 73 gol, dan JCC E-Sports dengan 60 gol. Untuk soal kemampuan bertahan, Volcano menjadi tim dengan pertahanan terbaik, diikuti oleh Gatot Kaca, Aco Glory, Remaong FC, dan Ghazeto Storia.

Previous Story

Dropbox Sedang Uji Aplikasi Password Manager Bikinannya Sendiri

Next Story

Baterai Mobil Elektrik Generasi Baru Punya Masa Hidup Lebih Lama

Latest from Blog

Don't Miss

Valve Buat Regulasi Baru di CS:GO, Apa Dampaknya ke Ekosistem Esports?

Selama bertahun-tahun, Valve jarang turun tangan untuk menentukan arah perkembangan

Peran Mobile Esports Dalam Pertumbuhan Industri Esports Global

Beberapa tahun belakangan, industri esports memang tumbuh pesat. Setiap tahun,