Dark
Light

Huawei Mate X Segera Dipasarkan di Tiongkok Seharga Rp 33,7 Jutaan

1 min read
October 24, 2019

Tren foldable phone sempat mencuri perhatian publik di tahun 2019 ini. Namun dikarenakan eksekusinya belum benar-benar terbukti, tidak sedikit yang menilai konsep perangkat semacam ini belum siap untuk dikonsumsi khalayak, ditambah lagi faktor harganya yang masih sangat mahal.

Setelah Samsung Galaxy Fold, kini giliran Huawei Mate X yang tengah bersiap untuk dipasarkan. Diperkenalkan pada bulan Februari lalu, Mate X dieksekusi secara berbeda dari Galaxy Fold meski sama-sama menganut prinsip foldable. Dari segi estetika dan fungsionalitas, Mate X terkesan lebih unggul karena seluruh layarnya berada di sisi luar, jauh lebih mudah diakses ketimbang layar lipat Galaxy Fold yang berada di sisi dalam.

Huawei Mate X

Kendati demikian, Mate X juga harus membuktikan bahwa dirinya benar-benar teruji soal durabilitas, sebab semua layarnya terekspos begitu saja secara konstan. Layarnya sendiri merupakan panel OLED 8 inci beresolusi 2480 x 2200 pixel saat terbuka lebar. Saat tertutup, pengguna dihadapkan dengan layar 6,6 inci 2480 x 1148 pixel di depan, dan 6,38 inci 2480 x 892 pixel di belakang.

Seperti yang sudah sempat saya jabarkan di artikel peluncurannya, spesifikasi Mate X sangatlah mumpuni, mencakup chipset Kirin 980, RAM 8 GB, dan storage internal 512 GB. Sepasang modul baterai berkapasitas total 4.500 mAh-nya mendukung fast charging 55 W, hanya memerlukan waktu 30 menit untuk terisi 85% dari total kapasitasnya.

Huawei Mate X

Yang belum sempat dibeberkan kala itu adalah rincian kameranya. Mate X mengemas total empat kamera: 40 megapixel f/1.8, ultra-wide 16 megapixel f/2.2, telephoto 8 megapixel f/2.4, dan terakhir sensor untuk depth mapping. Anda tidak akan menemukan kamera depan, sebab mengambil selfie menggunakan ponsel ini tinggal semudah membalik posisinya saja.

Lalu berapa harganya? Di Tiongkok, Huawei mematok harga 16.999 yuan (± Rp 33,7 juta) untuk Mate X saat dipasarkan mulai 15 November nanti. Berhubung Mate X mengemas konektivitas 5G sebagai standar, pemasaran internasionalnya juga bakal bergantung pada kesiapan jaringan 5G di masing-masing kawasan.

Sumber: The Verge.

Membahas peleburan Bekraf ke dalam Kementerian Pariwisata dan pemilihan sosok politisi untuk memegang kendali Kominfo
Previous Story

Harap-Harap Cemas Ekosistem Industri Kreatif dan Ekonomi Digital Pasca Pengumuman Kabinet Indonesia Maju

CPT 2019 NARF
Next Story

NuckleDu dan Punk Jadi Penantang Terkuat CPT 2019 North America Regional Finals

Latest from Blog

Don't Miss

OPPO Pamer Case Eksklusif Maison Kitsuné dan Booth Interaktif Find X8 Series di Desa Kitsuné, Bali

OPPO berhasil menciptakan pengalaman unik bagi para penggemar teknologi dan
Realme-GT-7-Pro-Diluncurkan-Secara-Global,-Pertama-dengan-Chipset-Snapdragon-8-Elite

Realme GT 7 Pro Diluncurkan Secara Global, Pertama dengan Chipset Snapdragon 8 Elite

Lewat acara peluncuran bertajuk “Explore the Unexplored”, Realme telah memperkenalkan