Dark
Light

Genjot Pengembangan ARCore, Google Pensiunkan Project Tango

1 min read
December 18, 2017

Sejauh ini sudah ada dua smartphone Project Tango, yaitu Lenovo Phab 2 Pro dan Asus ZenFone AR. Selanjutnya apa lagi? Tidak ada, sebab Google bakal memberhentikan proyek augmented reality mereka tersebut pada tanggal 1 Maret 2018.

Kabar ini memang terdengar sedikit mengejutkan, apalagi mengingat Google sudah mengerjakan proyek ini sejak lama. Project Tango pada dasarnya dimaksudkan untuk menyuguhkan pengalaman augmented reality yang jauh lebih baik di smartphone dengan bantuan sejumlah hardware ekstra, yang memungkinkan perangkat untuk melihat secara tiga dimensi sekaligus mewujudkan teknologi positional tracking.

Namun Apple membuktikan bahwa positional tracking dan pengalaman AR secara keseluruhan bisa disajikan dengan baik hanya melalui software, lewat API ARKit yang diluncurkan bersamaan dengan iOS 11. Google pun sebenarnya juga sependapat; mereka mengumumkan versinya sendiri yang bernama ARCore pada bulan Agustus lalu.

ARCore / YouTube
ARCore / YouTube

Apa yang bisa disajikan Tango – terkecuali kemampuan melihat secara 3D itu tadi – sebenarnya bisa diatasi oleh ARCore tanpa perlu melibatkan hardware ekstra. Itulah mengapa ARCore dinilai memiliki masa depan yang lebih cerah, dan Google pun memutuskan untuk mengalihkan upaya yang sebelumnya dikerahkan buat Tango menuju ARCore secara penuh.

Sejauh ini ARCore masih belum dirilis secara luas, melainkan dalam bentuk Developer Preview. Satu-satunya smartphone yang bisa menikmati manfaat yang dibawa ARCore barulah lini Google Pixel, dan konsumen bisa merasakannya langsung lewat aplikasi AR Stickers yang dirilis belum lama ini.

Tango pada dasarnya tidak akan hilang tanpa jejak. Teknologi-teknologinya masih akan digunakan dan dikembangkan, hanya saja ‘kulit luarnya’ kini menjadi ARCore, dan konsumen hanya perlu menunggu pabrikan merilis dukungan ARCore untuk perangkat buatannya. Google sendiri menjanjikan ARCore bisa merambah setidaknya 100 juta pengguna saat dirilis dalam beberapa bulan mendatang.

Sumber: Ars Technica dan Google.

Previous Story

Dua Tahun Lagi, BlackBerry Berhenti Beri Dukungan Atas Perangkat BB10

Next Story

Yuna App Officially Released as Virtual Assistant For Fashion

Latest from Blog

Don't Miss

Realme-13-Series-5G-Turun-Harga-Hingga-Rp400-Ribu,-Ini-3-Fitur-Unggulannya

Realme 13 Series 5G Turun Harga Hingga Rp400 Ribu, Ini 3 Fitur Unggulannya

Memasuki tahun baru 2025, realme mengawali langkah dengan memberikan penyesuaian
Review Infinix Hot 50 Pro, 2 Jutaan Kecil Dapat Chipset Baru dan AMOLED

Review Infinix Hot 50 Pro, 2 Jutaan Kecil Dapat Chipset Baru dan AMOLED

Infinix Hot 50 Pro menjadi salah satu smartphone pertama yang