Dark
Light

Google+ Games Akan Dihentikan Tanggal 30 Juni 2013

by
1 min read
May 17, 2013

Tanggal 15 Mei kemarin, Google mengumumkan bahwa berbagai permainan yang sebelumnya bisa dimainkan lewat Google+ akan dihentikan pada tanggal 30 Juni nanti.

Google+ memang menyediakan berbagai permainan untuk dimainkan via jejaring sosial ini, ada menu di pinggir untuk kategori ‘games’ yang jika di klik akan mengarahkan pada halaman daftar game. Klik pilihan game untuk memainkan lewat Google+.

Dalam penguuman resmi Google menjelaskan bahwa jika Anda ingin tetap memainkan game tertentu bisa mengontak pengembang game-nya, dan beberapa pengembang game telah menyediakan tautan alternatif untuk memainkan game mereka.

Sebagai penjelasan tambahan untuk pengguna yang telah membuat pembayaran, beberapa game memindahkan data agar pengguna bisa memainkan pembayaran yang belum dilakukan, beberapa game memberikan fasilitas lain, seperti masa tenggang untuk menggunakan kredit yang masih dimiliki sebelum ditutup.

Seperti yang dikutip dari AndroidAuthority, penutupan ini berkaitan dengan dirilisnya secara resmi Google Play Game Services yang diumumkan pada acara Google I/O kemarin. Penjelasan ini pun muncul pada pengumuman penutupan Google+ Games.

Google Play Games sendiri secara dasar adalah layanan yang memiliki fitur penyimpanan perkembangan permainan di cloud, akan ada fitur Achievement dan Leaderboard, serta Multiplayer yang memungkinkan pengguna bermain bersama 4 orang lainnya di Android.

Daftar tautan pengembang game dan keterangan lengkap atas perkembangan penutupan Google+ Games bisa dilihat di tautan ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Empat Bulan Beroperasi, Freeware Kini Menjadi Rumah Dari 12 Startup

Next Story

Picmix Rilis Pembaruan Aplikasi BlackBerry 10, Luncurkan Gift Card Untuk Mix Credit

Latest from Blog

Don't Miss

Google Luncurkan Tampilan Baru untuk Asisten AI NotebookLM

Google memang terus mengejar pengembangan model AI-nya di berbagai bidang.

Google Umumkan Versi Baru untuk Model AI Veo, Imagen, dan Whisk

Perlombaan pengembangan AI generatif memang terus berlanjut, dan tidak hanya