Minggu lalu menjadi minggu terakhir dari liga Indonesia Efootball Team Lobby (IEFTL). Seperti yang sudah diprediksi sejak minggu lalu, Ghazeto Storia keluar sebagai juara liga IEFTL. Pada akhir liga, Ghazeto berhasil mengumpulkan 70 poin dengan 63 selisih gol. Selisih poin antara Ghazeto dengan Remaong FC, yang menyabet gelar runner-up, cukup jauh, yaitu 17 poin. Hal ini tidak aneh, mengingat Ghazeto berhasil duduk di peringkat satu pada minggu ke-2 IEFTL dan mereka tidak pernah gagal mempertahankan posisi tersebut sejak saat itu. Mereka juga berhasil mendapatkan win streak dan undefeated streak paling lama.
Dengan berakhirnya liga IEFTL musim 2020/21, 16 tim yang berlaga dalam liga tersebut akan dibagi ke dalam 2 kelompok, yaitu Divisi 1 dan Divisi 2. Delapan tim yang duduk di peringkat teratas akan masuk ke dalam Divisi 1 sementara 8 tim sisanya akan berlaga di Divisi 2 pada liga IEFTL musim berikutnya.
Menemani Ghazeto Storia dan Remaong FC, ada 6 tim lain yang akan bertanding di Divisi 1. Keenam tim tersebut antara lain Garude Ten, Incredible Squad, Hanoman, Volcano, Gatot Kaca, dan Aliansi. Tim Aliansi dan Aco Glory mendapatkan poin yang sama, yaitu 51 poin. Aliansi berhasil duduk di peringkat 8, 1 peringkat lebih tinggi dari Aco Glory, berkat selisih gol yang lebih besar.
Selain menjadi akhir dari liga IEFTL, minggu lalu juga menjadi akhir dari IEFTL Cup. Babak final dari turnamen tersebut mempertemukan dua tim terkuat dari IEFTL, yaitu Ghazeto Storia dan Remaong FC. Menariknya, meskipun di atas kertas Ghazeto unggul dari Remaong FC dalam semua aspek, tapi Remaong FC berhasil keluar sebagai pemenang.
Dalam babak pertama, Remaong FC harus mengakui keunggulan Ghazeto Storia. Namun, pada babak kedua, mereka berhasil membalikkan keadaan dengan menggunakan strategi counter-attack. Pada akhirnya, kedua tim harus melanjutkan pertandingan ke babak ketiga. Kali ini, pertandingan berlangsung dengan sangat ketat. Namun, Remaong FC berhasil mempertahankan gawangnya dari serangan Ghazeto. Mereka membawa pulang Piala IEFTL pada musim perdana 2020 setelah menang dengan skor 1-0 dari Ghazeto.