Info yang dilaporkan Gamespot kurang lebih dua minggu lalu terbukti akurat. Di penghujung bulan Mei kemarin, Respawn Entertainment akhirnya meluncurkan update baru untuk Titanfall 2. Seperti DLC-DLC sebelumnya, seluruh konten di update bertajuk Monarch’s Reign itu tersaji gratis buat para pemain, didistribusikan lewat patch sebesar 2GB lebih.
Ada dua aspek yang paling esensial dalam downloadable content Monarch’s Reign: untuk pertama kalinya, developer mengenalkan Titan jenis baru pasca peluncuran game; lalu Respawn me-remaster map Relic yang dahulu ada di permainan pertama. Selain itu, developer juga memoles peta Crashsite sehingga karakter Anda tak lagi sering tersangkut objek-objek kecil, sembari menambahkan kabel-kabel buat ber-flying fox.
Titan: Monarch
Monarch ialah robot dengan desain mirip kelas Vanguard yang menemani pilot Jack Cooper dalam petualangannya di mode singleplayer. Wujud dan kapabilitasnya pun mirip BT-7274, dan Monarch merupakan satu-satunya Titan dengan opsi kustomisasi terluas. Ia tidak mempunyai skill pamungkas Titan Core. Kemampuan tersebut digantikan oleh Upgrade Core, memungkinkan Anda meng-upgrade-nya dalam match.
Monarch juga merupakan Titan pertama yang bisa memperbaiki robot kawan lewat tool bernama Energy Siphon. Saat ditembakkan ke musuh, Energy Siphon akan menghambat gerakan sekaligus mencuri energi mereka dan menambah perisai Anda. Jika ditembakkan ke Titan kawan, shield mereka jadi bertambah. Monarch mempunyai tiga pilihan skill di masing-masing tier Upgrade Core, sehingga karakteristik robot Anda boleh jadi berbeda dari Monarch punya teman ataupun lawan.
Tak seperti Tone atau Legion, Monarch kurang cocok dibawa ke pertempuran frontal. Ia tidak mempunyai perisai dan tidak bisa kabur dari zona panas seperti Ronin. Senapan mesin XO-16 dengan amunisi terbatas miliknya lebih efektif untuk melumat pilot serta NPC (terutama ketika mereka sedang di posisi eject) dan mempreteli Titan musuh dari jarak jauh.
Bagi saya, Rocket Salvo Monarch baru efektif di jarak dekat ketika sedang terdesak. Satu tool unik yang sebaiknya tidak Anda lupakan ialah Rearm. Dengan mengaktifkannya, semua kemampuan Monarch akan di-refresh – termasuk cooldown dash, Rocket Salvo dan Energy Siphon.
Peta: Relic
Relic kembali menyuguhkan lokasi tempur di area reruntuhan pesawat Odyssey yang diapit bangunan-bangunan kecil di sisi sampingnya. Banyaknya objek di sana memberikan Anda (dan lawan) tempat buat bersembunyi dan menyergap. Lalu terdapat banyak lorong serta platform yang memudahkan pemain mengendap dan mengejar lawan. Artinya, tidak ada area aman untuk camping, dan Anda dipaksa buat waspada dan terus bergerak.
Satu efek negatif yang diberikan oleh peta-peta remaster seperti Angel City, Colony dan kali ini Relic adalah, para gamer veteran Titanfall pertama sudah mengetahui zona-zona strategis buat dieksploitasi dibanding para pendatang baru. Penyajian map yang bertingkat-tingkat membuat Relic lebih kompleks dari Homestead, Drydock, dan Glitch. Butuh belasan jam bermain untuk mengetahui seluruh seluk-beluknya.
Conclusion
Namun apapun kekurangan pada penyajian DLC, semua itu tidak layak dikeluhkan karena Monarch’s Reign disajikan secara cuma-cuma. Seperti update terdahulu, ia membuat konten permainan jadi lebih bervariasi. Di kondisinya saat ini, Titanfall 2 bahkan jauh lebih berkualitas dan memuaskan dibanding sewaktu ia pertama kali dirilis, dan tanpa lelah saya akan terus merekomendasikannya bagi seluruh pecinta game shooter.
–
Game Playlist adalah artikel gaming kolaborasi MSI dengan DailySocial.
Game dimainkan dari unit notebook MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii, ditenagai prosesor Intel Core i7-6700HQ 2,6GHz, kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1070, RAM 16GB, penyimpanan berbasis SSD 256GB dan HDD 1TB, serta dilengkapi teknologi eye-tracking Tobii Technology.