Satu hal yang membedakan Ghost Recon dengan permainan shooter lain ialah elemen taktis khas game Tom Clancy. Namun seperti permainan blockbuster di kelasnya, Ghost Recon turut mengikuti tren medan tempur futuristis. Dan lewat Wildlands, Ubisoft mencoba membawa kembali seri ini ke akarnya, dan tulah mengapa game terdengar menjanjikan.
Setelah melangsungkan tahap closed beta beberapa waktu lalu, Ubisoft mengumumkan rencana untuk mempersilakan para gamer di PC, PlayStation 4 dan Xbox One menjajal Tom Clancy’s Ghost Recon Wildlands minggu depan lewat pelaksanaan open beta. Kontennya hampir sama seperti periode tes sebelumnya, plus provinsi baru bernama Montuyoc yang bisa Anda jelajahi.
Lewat program beta terbuka itu, publisher memberikan semua orang kesempatan buat memerangi kartel narkotik Santa Blanca di alam virtual open-world yang telah diracik Ubisoft Paris. Bisa dinikmati via multiplayer co-op ataupun bermain sendiri bersama AI, game menyuguhkan berbagai peralatan serta kendaraan untuk membantu Anda memberantas gembong narkotik itu – tersedia mobil jip, APC, hingga helikopter.
Wildlands menantang pemain untuk mengoptimalkan perlengkapan dan alat transportasi yang ada, memanfaatkan lingkungan sekitar untuk menguntit lawan, serta bekerja sama dengan rekan satu tim secara maksimal. Dunia game menyediakan banyak tempat buat bersembunyi dan tentu saja pemain perlu mempelajari lingkungan sekitarnya sebelum mengeksekusi serangan. Montuyoc sendiri dihuni oleh prajurit tertangguh kartel Santa Blanca, dan tidak bijak jika Anda meremehkan mereka.
Dalam Ghost Recon Wildlands, Anda bermain sebagai seorang anggota Ghost, pasukan elit bagian dari Angkatan Darat Amerika Serikat. Dengan menyingkirkan elemen futuristis, Wildlands dibuat agar lebih menyerupai konsep awal seri Ghost Recon, serta memberikan pemain persenjataan dan peralatan tempur yang betul-betul digunakan di dunia nyata. Wildlands juga merupakan permainan Ghost Recon pertama yang menghidangkan formula open-world.
Open beta Ghost Recon Wildlands rencananya akan digelar pada tanggal 23 sampai 27 Februari 2017 besok, dan Anda sudah bisa melakukan pre-load sejak 21 Februari. Buat para gamer di PC, Ubisoft turut mengungkap daftar kebutuhan hardware yang dibutuhkan sistem agar bisa menjalankan game. Rinciannya adalah sebagai berikut:
Minimal
- Sistem operasi: Windows 7 SP1, Windows 8.1, Windows 10 (64-bit)
- Prosesor: Intel Core i5-2400S 2,5GHz atau AMD FX-4320 4GHz atau setara
- Kartu grafis: Nvidia GeForce GTX 660/GTX 750Ti/GTX 950/GTX 1050 atau AMD HD 7870/R9 270X/R9 370X/RX 460 (2GB VRAM dengan Shader Model 5.0 atau yang lebih baik)
- RAM: 6GB
- Resolusi: 720p
- Video preset: Low
Rekomendasi
- Sistem operasi: Windows 7 SP1, Windows 8.1, Windows 10 (64-bit)
- Prosesor: Intel Core i7-3770 3,5GHz atau AMD FX-8350 4GHz
- Kartu grafis: Nvidia GeForce GTX 970/GTX 1060 or AMD R9 290X/R9 390/RX 480 (4GB VRAM dengan Shader Model 5.0 atau yang lebih baik)
- RAM: 8GB
- Resolusi: 1080p
- Video preset: High
Sumber: Ubisoft.