Setelah peluncuran kembali beberapa fitur lama yang sempat hilang pada rilis versi terbaru mereka, Digg v4, kini Digg kembali merilis fitur tambahan pada layanan mereka. Para pengguna Digg kini bisa menemukan berbagai berita yang termasuk dalam kategori Breaking News.
Konten atau berita yang termasuk dalam kategori Breaking News ini akan tampil pada bagian kanan halaman awal Digg, dan akan muncul juga ketika pengguna membuka halaman MyNews serta Upcoming Stories. Konten yang ada dalam area Breaking News ini merupakan konten-konten yang di kelola atau dipilih oleh tim dari tim komunitas Digg sendiri.
Seperti yang dituliskan ada blog resmi mereka, fitur ini merupakan salah satu usaha Digg untuk mengidentifikasi berita terbaik yang tersebar di situs mereka, sehingga berita yang menarik atau baik muncul dengan cepat. Tim dari Digg mengagregasikan berbagai berita penting ini secara manual, mereka melakukan pilihan atas berita yang diangap penting dan menarik namun tidak/belum mendapatkan banyak perhatian (digging) dari para pengguna Digg.
Fitur baru ini juga tidak akan mengganggu proses demokratisasi penyebaran kontan/berita karena pengguna tetap bisa mengunakan Digg sebagaimana biasanya, bahkan fitur ini bisa membantu untuk berita yang memang penting namun terlewat dan belum mendapatkan perhatian dari para pengguna Digg. Seperti yang dituliskan TechCrunch, berita yang masuk tetap berasal dari para pengguna Digg, tim komunitas Digg akan melakukan kurasi berbagai berita yang sedang tren atau penting dan memunculkannya pada area Breaking News.
Layanan kurasi berita secara manual ini bisa memberikan nilai tambah bagi Digg yang ‘ditinggalkan’ banyak pengguna setelah ‘kegagalan’ peluncuran versi 4 mereka. Selain itu, meski sebagai sebuah situs yang berfokus pada komunitas dengan memberikan fasilitas bagi pengguna mereka untuk membagikan berbagai konten/berita ke situs mereka, namun Digg tetap harus menjaga kualitas konten/berita yang ada pada situs mereka, kurasi manual oleh tim Digg sendiri bisa memberikan pilihan tambahan atas informasi yang tersebar di internet. Kini, tinggal bagaimana Digg bisa memberi rekomendasi konten/berita yang memang benar-benar sedang tren dan populer serta menarik untuk dibaca.
Bagaimana dampak yang akan terjadi bagi para pengguna Digg? Digg adalah tentang komunitas pengguna dan seperti yang dituliskan oleh ReadWriteWeb, berbagai rilis fitur yang dilakukan Digg akan selalu berhadapan dengan reaksi pengguna mereka, meski belum bisa terlihat secara jelas, karena fitur ini baru saja dirilis, namun jika melihat kolom komentar di blog Digg, beberapa pengguna menerima rilis fitur ini secara postitif.
Meski pengunjung Digg asal Indonesia masih dibawah 3% (data Alexa) namun persentase pengguna kita masih di atas Cina, Jerman dan Australia, dan perkembangan atau rilis fitur baru dari Digg ini juga tetap menarik diikuti, salah satunya adalah dikarenakan ada beberapa startup yang bergerak dibidang yang sama dengan Digg, dan juga menjadi menarik melihat pola perilaku konsumsi layanan situs semacam Digg di tingkat lokal, karena sejauh yang saya tahu, layanan yang mirip dengan Digg, misalnya Lintasberita.com belum menyediakan fasilitas kurasi manual oleh tim internal untuk memunculkan mana berita yang cukup menarik namun tidak mendapat perhatian pada situs mereka.
Di sisi lain, sepertinya Digg terus berusaha keras untuk mendapatkan pengguna mereka kembali, tinggal kita lihat dalam beberapa waktu ke depan, apakah komunitas pengguna Digg akan menyukai fitur ini atau tidak.
