Beberapa waktu lalu dikabarkan bahwa Twitter sedang melakukan uji coba tombol ‘like’ untuk menggantikan tombol ‘favorite’ dilayanan mereka. CEO Twitter membenarkan uji coba pada tampilan antar muka layanan Twitter ini.
Uji coba ini untuk mencari alternatif pengganti dari tombol ‘favorite’ yang sekarang ada di Twitter, beberapa alternatif yang digunakan untuk pengganti tombol ini antara lain adalah tombol ‘like’ dan ‘star’. Dalam sebuah acara konferensi, CEO Twitter, Dick Costolo mengatakan bahwa Twitter sedang berpikir untuk mengubah terminologi yang memungkinkan keterikatan yang lebih dengan fitur ‘favorite’ ini, untuk itu Twitter melakukan uji coba untuk menemukan tombol yang ‘lebih ringan’. Tombol ‘favorite’ dianggap ‘lebih berat’ bagi pengguna. Untuk itu Twitter melakukan uji coba para beberapa pengguna untuk menggantikan tombol ‘favorite’ dengan tombol ‘like’ atau ‘star’.
Tombol ‘favorite’ berguna untuk menyimpan berbagai tweet yang difavotirkan. Biasanya ini untuk pengingat atau untuk dibagikan lagi di lain waktu.
Namun belum tentu fitur ini benar-benar akan diganti, karena memang masih dalam tahap uji, atau mungkin Twitter akan menghadirkan tombol dengan istilah baru yang lebih fresh, karena Like identik dengan Facebook dan Star identik dengan App.net, atau bisa jadi tombol ‘favorite’ tetap ada di layanan Twitter.
Tombol ‘Favorite’ sendiri telah ada sejak awal kemunculan layanan microblogging ini sejak sekitar tahun 2008. Saat ini Twitter telah melayani 500 juta tweet per hari. Twitter juga digemari oleh masyarakat Indonesia yang menjadi salah satu negara dengan pengguna terbanyak di layanan Twitter.
Apakah Anda setuju tombol ‘favorite’ ini diganti? Tuliskan pendapat ada pada kolom komentar.
Sumber: V3.co.uk dan SearchEngineLand.