Hype ChatGPT masih jauh dari kata berakhir, dan sejumlah perusahaan tentu tidak mau melewatkan momentum ini. Salah satunya Microsoft, yang diam-diam rupanya tengah mempersiapkan integrasi ChatGPT di search engine miliknya, Bing. Sejumlah pengguna bahkan sudah sempat mencicipi Bing versi baru bertenaga AI ini meski hanya sesaat.
Adalah Owen Yin, seorang pelajar yang membagikan ke Twitter screenshot dari tampilan Bing versi anyar. Kepada The Verge, Yin mengatakan bahwa ia memang menetapkan Bing sebagai homepage di browser Microsoft Edge, dan tampilan baru tersebut tiba-tiba saja muncul, kemudian hilang begitu saja setelah beberapa saat.
Dalam sebuah posting blog, Yin sempat menceritakan pengalaman singkatnya menggunakan Bing versi baru yang dilengkapi integrasi ChatGPT tersebut. Menurutnya, memakai Bing versi baru ini terasa sangat mirip seperti bercakap-cakap dengan chatbot.
Jadi ketika pengguna mencantumkan pertanyaan, Bing versi baru ini akan memberikan jawaban dalam bentuk ringkasan berdasarkan informasi yang dicomotnya dari berbagai sumber. Menariknya, Bing juga akan mencantumkan tautan menuju ke sumber-sumber yang dijadikan sebagai referensi — sesuatu yang sangat berbeda dari cara kerja ChatGPT sekarang.
You still get your traditional search results but there’s a new tab to start a chat pic.twitter.com/ugeYMCNG1c
— Owen Yin (@Owen_Yin) February 3, 2023
Setidaknya untuk sekarang, integrasi ChatGPT di Bing ini tidak akan sepenuhnya menggantikan fungsi search konvensionalnya, sebab pengguna masih punya opsi untuk kembali ke mode search engine biasa.
Sejauh ini belum ada konfirmasi resmi dari Microsoft, sehingga keabsahan kabar ini mungkin masih perlu dipertanyakan. Kendati demikian, Yin bukanlah satu-satunya orang yang tidak sengaja berjumpa dengan Bing versi anyar ini. Ada dua pengguna lain yang membagikan screenshot serupa di Twitter, salah satunya malah pengguna dari Indonesia yang sempat mengajak chatbot Bing berinteraksi dalam bahasa Indonesia.
This morning I was experiencing the CHAT feature of Microsoft Bing search and then a few moments later disappeared it. pic.twitter.com/kSA7RMPmLy
— Nazmul hossain (@Nazmul60863192) February 3, 2023
Ada yang sempet nyoba chat bing?👀 pic.twitter.com/D38ztsTtZb
— Rexamir D. Xavier👉👌 (@Rexamir_) February 3, 2023
Rumor mengenai integrasi ChatGPT di Bing sebenarnya sudah beredar sejak awal Januari lalu. The Information, media yang melaporkannya pertama kali, mengatakan bahwa hasil kawin silang antara Bing dan ChatGPT ini akan dirilis sebelum akhir bulan Maret. Bukan cuma itu saja, kabarnya versi ChatGPT yang digunakan adalah GPT-4 yang punya kinerja jauh lebih cepat.
Rumor ini akan terdengar semakin masuk akal setelah mengetahui bahwa Microsoft memang punya hubungan dekat dengan OpenAI, perusahaan yang bertanggung jawab atas pengembangan ChatGPT, dan keduanya pun telah resmi memperpanjang kemitraannya baru-baru ini.
Berkat kemitraan tersebut, Microsoft sejauh ini sudah mengintegrasikan teknologi ciptaan OpenAI ke sejumlah produk enterprise-nya. Bisa jadi Microsoft merasa sudah waktunya untuk mengeksekusi langkah yang sama buat produk consumer-nya, dimulai dari Bing.