Dark
Light

BlackBerry dan Samsung Dikabarkan Bersinergi Membuat Ponsel Android

1 min read
June 16, 2015

BlackBerry dan Samsung memang dua vendor beraliran berbeda, cenderung saling sikut tapi tak lantas mencegah keduanya untuk saling bekerjasama. Baru-baru ini kedua vendor perangkat tersebut dikabarkan sedang bersinergi dalam pembuatan smartphone.

Isu kedekatan Samsung dan BlackBerry ini pertama kali dihembuskan oleh blogger Eldar Murtazin melalui akun Twitternya. Murtazin dikenal sebagai blogger yang cukup sering mengumbar bocoran-bocoran original yang tak banyak diketahui oleh media lain.

Menurut Murtazin, kedua perusahaan besar tersebut sedang mempertimbangkan untuk bersama-sama menciptakan perangkat berbasis Android, tetapi juga dengan layanan unggulan dari BlackBerry. Hal ini sejalan dengan rumor lainnya beberapa hari lalu yang menyebutkan bahwa BlackBerry punya rencana untuk membuat smartphone berbasis Android.

Info Menarik: BlackBerry Oslo, Mirip Passport Tapi dengan Desain yang Lebih Segar

Jadi ada dua rumor, dan kedua rumor ini menciptakan sedikitnya dua pertanyaan, yang pertama apakah kedua rumor di atas adalah dua insiden yang berbeda dan tidak terkait satu sama lainnya. Atau kedua, kita semua penasaran apakah kemunculan nama Samsung ada kaitannya dengan rumor terdahulu.

Beralihnya BlackBerry ke platform Android ditengarai sebagai sebuah upaya BlackBerry memperluas ranah layanan software dan pengelolaan device. Namun selain itu saya punya pandangan – jika rumor ini jadi kenyataan – BlackBerry sudah kehabisan akal untuk kembali mengklaim posisi nyaman di pentas persaingan mobile yang dahulu pernah didudukinya.

Dugaan BlackBerry beralih ke perangkat Android cukup beralasan, sebab sebelumnya mereka sudah melakukan upaya untuk menggenjot adopsi BES12 ke lintas platform dengan meluncurkan paket keamanan EMM di perangkat Samsung Galaxy.

Sejauh ini tidak ada indikasi sinergi tersebut berhasil atau gagal, namun ada kemungkinan BlackBerry ingin mencoba sesuatu yang berbeda. Peluncuran perangkat berbasis Android terasa lebih masuk akal ketimbang mencoba konsep yang sama.

Sumber berita GSMArena.

Previous Story

Google Web Light, Layanan Google Untuk Akses Internet ‘Lemot’

Next Story

Penuhi Janji, Adobe Rilis Empat Aplikasi Creative Cloud Baru untuk Android

Latest from Blog

Don't Miss

5 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Pre-order OPPO Find X8 Series

OPPO telah mengumumkan ketersediaan global untuk smartphone flagship terbarunya, OPPO

OPPO Pamer Case Eksklusif Maison Kitsuné dan Booth Interaktif Find X8 Series di Desa Kitsuné, Bali

OPPO berhasil menciptakan pengalaman unik bagi para penggemar teknologi dan