Dark
Light

Berita dari NightSpade: Gyropet di mig33, RajaMusik dan Persiapan Stack The Stuff Edisi Natal

2 mins read
December 2, 2011

Ada beberapa kabar dari Nightspade, sebuah studio game mobile asal Bandug yang juga beberapa kali di bahas di DailySocial, baik studio dan para developer-nya maupun rilis game mereka.

Kali ini ada beberapa kabar yang saya terima dari Garibaldy Wibowo Mukti (Gerry), CMO Nightspade lewat email setelah sebelumnya bertemu di HackerSpaceBDG. Berikut beberapa info menarik dari Nightspade.

Yang pertama adalah ketersediaan game mereka di platform mig33, selain Tempa Labs, Nightspade juga ternyata telah bekerja sama dengan mig33 untuk menghadirkan game buatan studio asal Bandung ini di platform mig33. Seperti yang disebutkan Amir pada artikel ini, mig33 bulan Juli lalu meluncurkan Developer Program yang didalamnya juga termasuk para pengembang game Indonesia, salah satunya adalah Nightspade.

Nightspade sendiri menghadirkan game bernama Gyropet Ranger di platform mig33. Dijelaskan dari rilis yang diterima DailySocial, game ini mempersilahkan pengguanya untuk memilih pet, menaikkan skill-nya, bertarung dengan pet lain, melatih Gyropet ini dengan menjalankan tugas dan menjelajah banyak tempat dan melindungi kota dari kejahatan. Ada beberapa pilihan Gyro yang tersedia antara lain: Gyro Ball, Gyro Pig, Gyro Gear, Gyro Bird, Gyro Car, Gyro Panda, Gyro Bat, dan Gyro Bunny.

Kemudian ada kabar dari game yang telah mendapatkan 30 ribu jumlah unduhan yaitu Stack The Stuff yang akan dipersiapkan untuk dirilis edisi Natal. Stack The Stuff juga menjadi salah satu pemenang di acara SparxUp Awards 2011 di kategori game.

Game dengan karakter utama Sabi (sapi babi) yang harus menyusun berbagai barang untuk mendapatkan nilai dan berlanjut ke level selanjutnya ini nantinya akan menghadirkan variasi dan warna baru untuk edisi Natal. Benda-benda yang disusun juga akan bertema Natal, termasuk Sabi yang akan bergaya Sinterklas. Game ini akan dirilis bulan Desember ini.

Kabar lain adalah tentang game teranyar dari Nightspade yang bernama RajaMusik. Game ini dijelaskan Gerry bisa dimainkan lewat browser ponsel, misalnya Opera Mini, pengguna akan berperan sebagai seorang musisi yang sedang mengejar mimpi dari orang biasa menjadi penyanyi yang luar biasa, bahkan menjadi produser musik.

Pemain bisa meng-upgrade gitar, avatar, berlatih menyanyi di kamar mandi untuk mencapai cita-cita menjadi penyanyi/produser musik ini. Game berbasis teks ini juga menyediakan ‘in game purchase’, dimana pemain bisa membeli item (mata uang di permainan) tertentu yang digunakan untuk membeli energi atau item lain. Game ini masih dalam versi beta dan bisa diakses dari perangkat mobile di Rajamusik.com.

Selain berita ini, Gerry juga menjelaskan beberapa perkembangan/kompetisi yang berhasil dimenangkan oleh Nightspade, misalnya saja Amago yang meraih juara satu kategori mobile games di INAICTA 2011, lalu The King of Familiars yang masuk menjadi 10 finalis dalam kompetisi MIKTI, MAD Warrior dan Stack The Stuff di ajang SparxUp Awards 2011 serta Komodo Island Newborn Wonders yang menjadi juara 2 kategori iOS serta juara satu kategori aplikasi Android di kompetisi Komodo Apps Challenge.

Nightspade adalah satu dari banyak pelaku di industri mobile game, satu yang saya suka dari mereka adalah karakter serta tampilan grafis dari berbagai game yang mereka rilis, terutama yang di iOS. Beberapa strategi yang diterapkan studio game ini, meski mungkin sama dengan studio lain, namun tetap menarik untuk dilihat, masuk di platform mig33, mencoba untuk membuat game ‘simple’ untuk perangkat mobile web dan tentunya memasuki platform populer iPhone dan Android, Nokia (Meego), mereka juga pernah membuat aplikasi untuk Playbook serta mengikuti kompetisi Blaast.

Industri game akan terus bertumbuh, investasi yang masuk untuk mendanai para startup di bidang game juga tidak sedikit, saya sendiri juga melihat beberapa investor, dari Singapura, Jepang serta Indonesia juga ‘mengincar’ para game dev untuk masuk sebagai investor. Meski industri game di tanah air telah berkembang, hadirnya perangkat mobile seperti smartphone dan tablet akan membantu munculnya pengembang game baru yang mendirikan studio dan mengembangkan produk (game) diberbagai platform, yang bagi saya adalah kabar baik.

Pembaca DailySocial yang ingin mendapatkan informasi game yang dikembangkan oleh Nightspade bisa dilihat di situs mereka, atau Twitter dan Facebook.

Wiku Baskoro

Penggemar streetphotography, penikmat gadget, platform agnostic gamers, build Hybrid.co.id to make impact.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

LinkedIn Kini Tersedia dalam Bahasa Indonesia

Next Story

Telkom akan Bangun Pusat Inkubasi di Bandung

Latest from Blog

Don't Miss

H3RO Land dari Bima+, Teman Mabar Anak Esports

Salah satu bentuk dukungan untuk perkembangan esports di tanah air

Pentingnya Industri Telekomunikasi untuk Kembangkan Industri Game dan Esports

Nilai dari industri game meroket selama pandemi COVID-19. Bahkan setelah