PropertyGuru Group, perusahaan yang menaungi situs listing property Rumah.com hari ini (1/10) mengumumkan bahwa aplikasi mobilenya telah mencapai 1 juta unduhan di empat negara yaitu Malaysia, Singapura, Thailand, dan juga tentunya Indonesia. Pencapaian ini menunjukkan bahwa layanan properti yang diusung PropertyGuru Group telah tersedia secara efektif.
Diumumkan langsung pada press release yang dikirimkan kepada kami, PropertyGuru telah mencatat angka peningkatan yang cukup signifikan sejak meluncurkan versi mobile pada pertengahan 2012 silam untuk platform BlackBerry dan pada Juli 2013 kemarin pada platform iOS. Dikonfirmasi peningkatannya mencapai 12 kali lipat atau rata-rata mencapai hampir kurang lebih 1.400 pengguna setiap harinya yang mengunduh aplikasi tersebut. Angka tersebut diambil rata-rata dari empat negara di Asia yang menjadi cakupan wilayah layanannya. Bagaimana dengan Indonesia?
Menurut keterangan resminya, aplikasi mobile Rumah.com untuk pasar pengguna di Indonesia sendiri telah diunduh sebanyak 210.000 kali sejak diluncurkan. Hal ini setidaknya menghasilkan kesimpulan kecil bahwa dalam mencari layanan properti, pengguna di Indonesia sudah mulai “membiasakan” diri dengan perangkat bergerak seperti smartphone dan tablet, dan rumah.com telah hadir sebagai pionir yang menyediakan layanan tersebut.
PropertyGuru Group juga mengklaim bahwa aplikasi yang dihadirkannya dirancang sedemikian rupa untuk membantu banyak pihak mulai dari pencari properti, hingga agen properti sekalipun dapat terbantu dengan kehadiran aplikasi mobile besutan PropertGuru di empat negara di Asia Tenggara. “Kami sangat gembira melihat respon dan antusiasme para agen properti, pembeli, dan investor dalam menggunakan produk dan layanan kami untuk mendapatkan informasi dengan cepat, sehingga dapat mengambil keputusan lebih cepat,” ujar Steve Melhuish, CEO & Founder PropertyGuru Group.
Di balik pengembangan aplikasi rumah.com yang sukses di pasaran, khususnya di Indonesia, tentu tak lepas dari sejumlah data yang dihimpun dari berbagai lembaga seperti Nielsen, Google, dan sejumlah lembaga lainnya yang menyebutkan penetrasi pengguna mobile di Indonesia yang terus meningkat drastis membuat perilaku pasar dalam mencari kebutuhan properti sudah mulai beralih atau mencari alternatif singkat dalam kebutuhan pencarian properti.
Lembaga riset Nielsen Research Institute Indonesia sendiri mencatat, setidaknya sekitar 71% msayarakat Indonesia menghabiskan waktu pemakaian ponsel sekitar 3 jam 15 menit hanya untuk kebutuhan mencari informasi. Begitu juga dengan halnya riset yag dilakukan Google yang menyebutkan 1 dari 4 orang mencari ragam properti dengan menggunakan perangkat mobile. Melihat potensi tersebut, Steve menambahkan dalam keterangan tertulisnya, “pertumbuhan jumlah unduhan aplikasi ponsel PropertyGuru dapat dikaitkan dengan lonjakan penggunaan ponsel cerdas saat ini, di mana segmen properti diuntungkan dari tren tersebut.”
Steve juga melengkapi, pertumbuhan pengguna mobile yang menigkat drasti dalam dua tahun terakhir membuat layanan aplikasi mobile PropertyGuru yang mengandalkan produknya rumah,com digemari oleh masyarakat secara luas, “Pada 2011 lalu, kami menemukan bahwa 20% dari pelanggan kami melakukan pencarian properti dengan perangkat mobile, dan ketika dua tahun mendatang angka tersebut naik dua kali lipat, sehingga saat ini dua dari lima konsumen mengakses layanan rumah.com melalui ponsel,” papar Steve.
Sejak diluncurkan pada tahun 2007, situs portal properti Rumah.com terlihat terus melakukan pengembangan yang konsisten dan mengikuti perkembangan yang terjadi di masyarakat, terlebih sejak diluncurkannya aplikasi di perangkat smartphone populer seperti BlackBerry, iOS, dan juga Android, tentu pangsa pasar dari rumah.com terbilang sangat luas, sehingga rumah.com bisa dibilang saat ini juga merupakan pemain penting di antara situs properti di Indonesia.
