Marketplace kendaraan roda empat Carmudi kemarin (3/3) secara resmi meluncurkan aplikasi mereka di platform iOS. Aplikasi mereka turut dibekali dengan fitur “seller-side”, yang mengizinkan seluruh pengguna tidak hanya bisa membeli dengan nyaman, tetapi juga menjual mobil mereka dalam beberapa sentuhan sederhana langsung dari smartphone mereka.
Setelah mendapatkan pendanaan sebesar Rp 321 Miliar dua minggu yang lalu, Carmudi Indonesia tak ingin melewatkan momentum dengan turut memperkenalkan aplikasi baru mereka demi meraup jangkauan penggunanya di Tanah Air dengan lebih luas lagi.
Aplikasi Carmudi untuk iOS sejatinya telah tersedia pada bulan lalu. Dalam kesempatan eksklusif, Managing Director Carmudi Indonesia Wouter van Der Kolk memaparkan sekelumit data menarik seputar aplikasi mereka di platform iOS. Setelah ketersediaannya di App Store, aplikasi mereka telah diunduh sebanyak empat ribu kali. Sejauh ini, masing-masing pengguna mengakses aplikasi sebanyak lima kali, sehingga menghasilkan total 20 ribu kunjungan sepanjang waktu tersebut.
Pihaknya juga mengklaim ketersediaan aplikasi di platform iOS telah tersedia di 20 negara di Asia, Afrika, Timur Tengah, dan Amerika Latin. Serta tawaran dalam sembilan bahasa yang berbeda untuk kenyamanan para penggunanya.
Yang menarik ialah kemampuan aplikasi mereka untuk menjual mobil dengan cepat dan mudah. Pengguna cukup melakukan pendaftaran, unggah foto terbaik dari listing mobil yang ingin dijual, dan masukkan informasi detil. Kendaraan yang ingin dijual siap dijajakan sebagai salah satu 300.000 listing kendaraan yang ada dalam platform Carmudi. Perlu diberi catatan, pihak Carmudi membutuhkan waktu sekitar 24 jam untuk proses verifikasi keabsahan data dari listing yang masuk.
“Dengan amunisi baru ini tentunya kami akan lebih gencar ke pasar Indonesia. Kami akan mengedukasi masyarakat bahwa kini ada layanan online yang terpercaya untuk membeli dan menjual kendaraan tanpa harus menggunakan cara konvensional yang rumit,” ucap Wouter di sela-sela acara jumpa pers kemarin (3/3).
Aplikasi Android mereka sendiri telah diunduh lebih dari 100.000 menurut Google Play Store sejak dirilis pada tahun lalu. Uniknya, aplikasi mereka sukses melipatkan kunjungan ke suatu listing tiga kali lebih banyak daripada versi website-nya.
Ekspansi ke Palembang
Ketika ditanyai perihal rencana untuk membuka kantor representatif baru di Indonesia, dirinya mengakui bakal ada rencana untuk ekspansi ke kota Palembang, menyusul pembukaan kantor mereka yang terakhir di Yogya dan Malang.
“Ya tentu, Indonesia sangat luas, setelah Medan mungkin kami akan ekspansi ke Palembang di pulau Sumatera. Namun kami belum memikirkannya secara detil dan resmi,” ucapnya.