Dark
Light

Anti-trend : Internet Banking Lewat Desktop Lebih Populer Dibandingkan Mobile

1 min read
November 29, 2011

Belakangan kita memang selalu dihebohkan dengan industri mobile di Indonesia yang melonjak begitu pesat, didukung dengan pertumbuhan pengguna yang menjamur bahkan jika dibandingkan dengan negara-negara maju. Beberapa statistik menunjukkan bahwa Indonesia menempati 5 besar negara dengan tingkat pertumbuhan mobile, namun ternyata untuk masalah transaksi banking justru sebaliknya.

Bank Mandiri baru-baru ini menyatakan bahwa pengguna mobile banking di platform miliknya ternyata kalah pamor jika dibandingkan dengan sistem internet banking via desktop (full web). Bank Mandiri saat ini telah memiliki sekitar 11 juta rekening nasabah, dan adopsi e-Banking memiliki lonjakan pertumbuhan yang sangat besar.

“Sebagai gambaran, dari 4 juta nasabah Bank Mandiri yang terdaftar layanan mobile banking. Hanya 600-700 ribu nasabah yang aktif,” ujar Rico Usthavia Frans, SVP Electronic Banking Group Bank Mandiri, dikutip dari Detikinet. Hal ini tentunya bertolak belakang dengan fakta bahwa pertumbuhan adopsi smartphone yang sudah jauh melampau pertumbuhan komputer desktop/laptop.

Kemungkinan terbesar yang menurut saya masuk akal adalah masalah User Interface di mobile yang kurang nyaman, menyebabkan kurangnya “trust” dari user untuk menggunakan mobile banking. Saya sendiri menggunakan mobile banking dan internet banking, dan sayangnya pengalaman di mobile memang sepertinya kurang meyakinkan jika dibandingkan dengan di desktop. Hal ini tentu saja bisa dengan mudah diatasi oleh pihak bank, seharusnya tidak sulit untuk memperbaiki mobile app / web mereka bukan?

Lalu ada beberapa faktor lain seperti koneksi internet via mobile yang seringkali kurang bisa diandalkan, saya pun pernah hampir gagal bertransaksi via mobile banking dikarenakan koneksi 3G yang tiba-tiba terputus. Problem infrastruktur ini juga yang sepertinya menjadi kendala untuk mobile banking, dan pastinya harus melibatkan banyak pihak untuk terus membangunnya.

Rama Mamuaya

Founder, CEO, Writer, Admin, Designer, Coder, Webmaster, Sales, Business Development and Head Janitor of DailySocial.net.

Contact me : [email protected]

6 Comments

  1. mobile banking maksudnya via sms atau aplikasi ya?
    Saya pernah pakai sms banking salah satu bank indonesia, yang ternyata gak reliable. Pernah cek saldo, masa sms datang  3 jam kemudian dan kadang malah gak dapat balasan namun pulsa kepotong -_-!

    paling selain itu yang dipake mobile web aja,

  2. #imho layanan mobile/web perbankan tidak semata hanya masalah user interface saja, namun terkoneksi ke sistem lain yg saling berkaitan (core,atm dll).perubahan di satu sisi, pasti berimbas ke sistem lain, perhitungan business impactnya juga pasti diperhitungkan apabila melakukan perubahan sesuatu di mobile/web perbankan. so statement : ‘seharusnya tidak sulit untuk memperbaiki mobile app / web mereka bukan?’ kayaknya perlu dikoreksi 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Pasar Layanan Reservasi Hotel secara Online Makin Menggeliat

Next Story

Yahoo! Koprol Perkenalkan Situs Baru dengan Tambahan Beberapa Fitur

Latest from Blog

Don't Miss

Tri Luncurkan Paket HappyFlex

Tri, salah satu operator seluler ternama di Indonesia, terus berkomitmen

Semakin Banyak Game dengan Ukuran 100GB, Bagaimana Bisa?

Dulu, ukuran game dibatasi oleh kapasitas media yang developer gunakan,