Dark
Light

Ancol Gunakan Game dari Kompetisi ‘Coding on the Beach’ Sebagai Media Promosi Baru

1 min read
June 19, 2012

Ancol Games Developer Competition: Coding on the Beach, telah selesai diselenggarakan Sabtu-Minggu kemarin di pantai Bende, Ancol. Acara kerja sama antara Taman Impian Jaya Ancol, Nokia Developer, dan Agate Studio tersebut mengajak para pengembang untuk mengembangkan sebuah prototype game yang terkait dengan berbagai sarana rekreasi di kawasan Ancol dalam waktu 24 jam.

Hasilnya, dari 17 tim yang mengikuti acara ini, tim Own Games yang menggarap game tentang lumba-lumba, dipilih menjadi juara pertama. Juara kedua dan ketiga dalam event ini adalah tim Studio Independent dan tim ChocoArts.

Meskipun acara tersebut telah selesai, selanjutnya para pengembang game tersebut tetap diminta untuk melanjutkan pengembangan prototype yang telah dibuat menjadi game siap rilis. Selama tahap ini, pengembang akan didampingi oleh Agate Studio, termasuk diminta untuk memberikan laporan mingguan setiap hari Jumat. Diharapkan, game hasil karya para pengembang ini sudah dapat diunduh di Nokia Store pada 14 Agustus mendatang.

Media Promosi

Metty Y. Harahap, Corporate Communication Manager PT Pembangunan Jaya Ancol, seperti dikutip oleh Kompas Tekno menyebutkan bahwa game-game hasil karya para pengembang dalam rangkaian acara ini akan dipakai sebagai media promosi baru bagi pihak Taman Impian Jaya Ancol. Game-game yang akan dirilis nantinya akan menggunakan tema dan karakter dari Taman Impian Jaya Ancol. Selain itu, pihak Ancol juga akan menggunakan game ini untuk membagikan promo dan diskon kepada konsumen yang memainkan game ini. Dengan cara-cara tersebut, Metty berharap segmen konsumen yang akrab dengan gadget, terutama buatan Nokia akan tertarik untuk mengunjungi pantai Ancol dan taman bermain Dufan.

Bagi pengembang sendiri, dengan menyelesaikan pengembangan game dari kompetisi ini, akan memperoleh keuntungan berupa promosi oleh pihak Ancol melalui beberapa media, baik online maupun offline. Dengan demikian, game tersebut dan nama pengembangnya, akan dikenal oleh kalangan pengunjung kawasan wisata Ancol.

Ramainya dunia aplikasi mobile terutama game di Indonesia tahun ini, tampaknya menjadi primadona baru bagi pemilik merk maupun perusahaan sebagai media promosi dan iklan. Setelah Ancol dan Gramedia Majalah, sepertinya dalam beberapa bulan mendatang, akan ada beberapa perusahaan yang lain yang melakukan usaha promosi melalui aplikasi mobile.

[Sumber Gambar]

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Dwarapala Lolos ke Final Kompetisi ‘I Dare’ dari GIST

Next Story

XL Tunai Kini Tambah Fitur Pengiriman Uang

Latest from Blog

Don't Miss

H3RO Land dari Bima+, Teman Mabar Anak Esports

Salah satu bentuk dukungan untuk perkembangan esports di tanah air

Pentingnya Industri Telekomunikasi untuk Kembangkan Industri Game dan Esports

Nilai dari industri game meroket selama pandemi COVID-19. Bahkan setelah