Dark
Light

28 Negara Tambahan yang Akan Menjual Tablet dari Microsoft

by
1 min read
April 24, 2013

Melanjutkan tambahan pasar untuk perangkat tablet mereka untuk pasar yang lebih luas, Microsoft telah mengumumkan nama negara-negara yang akan menjadi tambahan pasar dimana Surface akan dijual.

Untuk Surface RT negara tambahan yang akan mendapatkan Surface RT adalah Malaysia yang akan mulai mendapatkan tablet ini pada tanggal 25 April dan Meksiko pada akhir Mei, serta Korea dan Thailand yang akan mendapatkan pada bulan Juni.

Dengan tambahan ini, maka Surface RT telah dijual di 29 negara, negara lain adalah: Australia, Austria, Belgia, Kanada, Cina, Denmark, Finlandia, Perancis, Jerman, Hong Kong, Irlandia, Italia, Jepang, Luxembourg, Belanda, Selandia Baru, Norwegia, Portugal, Russia, Singapura, Spanyol, Swedia, Swiss, UK dan AS.

Sedangkan untuk Surface Pro, yang saat ini baru dijual di AS, Kanada dan Cina akan merambah ke negara baru seperti Australia, Austria, Belgia, Denmark, Finlandia, Perancis, Jerman, Hong Kong, Irlandia, Italia, Luxembourg, Selandia Baru, Belanda, Norwegia, Portugal, Spanyol, Swedia, Swiss, dan UK pada akhir bulan Mei, sedangkan akhir bulan Juni akan tersedia di Korea, Malaysia, Rusia, Singapura dan Thailand.

Selain mengumumkan tambahan negara yang akan menjual Surface RT dan Surface Pro, seperti yang dikutip dari BGR, Microsoft juga akan berusaha untuk menjaga ketersediaan stok dimana tablet ini telah dijual.

Sayangnya Indonesia belum termasuk negara yang akan menjual secara resmi Surface, bagi Anda yang ingin memiliki tablet dari Microsoft ini, mungkin Anda bisa mencari dinegara terdekat, Malaysia atau mungkin Singapura.

Previous Story

Google Street View Kini Cakupi 50 Negara

Next Story

Ini Dia Ponsel Qwerty Terbaru Nokia: Nokia Asha 210

Latest from Blog

Don't Miss

92% Pekerja di Indonesia Sudah Menggunakan GenAI dan Temuan Lain dari Work Trend Index 2024

Microsoft dan LinkedIn merilis laporan Work Trend Index 2024. Di

Hadirnya Bot AI Microsoft Copilot di Telegram dan Isu Privasi di Baliknya

Aplikasi Telegram yang dikenal dengan fitur privasi dan keamanannya telah