Dark
Light

Twitter Naikkan Batas “Follow” dari 2.000 ke 5.000 Akun

1 min read
October 29, 2015

Seperti kebanyakan layanan jejaring sosial, Twitter juga mempunyai fitur Follow yang kegunaannya adalah untuk menghubungkan pengguna dengan orang terdekat. Dulunya pengguna diperbolehkan mengikuti sebanyak 2.000 orang, tapi sekarang Twitter menaikkan batas tersebut menjadi 5.000 orang.

Perubahan itu mereka umumkan melalui kicauan resminya pada hari Selasa (27/10/2015) waktu setempat. Twitter juga memberikan penjelasan mengenai pembatasan baru yang diberlakukan.

Dikatakan, pembatasan ini ataupun sebelumnya merupakan cara mereka untuk mengendalikan aktivitas follow yang berlebihan dan juga aktivitas unfollow dalam jumlah yang besar yang dilakukan oleh mesin.

Info Menarik: Bikin Polling Sekarang Bisa Lewat Twitter

Menurut Twitter, jumlah 5.000 tersebut dirasa sudah lebih dari cukup dan tidak menjadi masalah besar bagi pengguna normal. Batasan ini juga membantu Twitter menjaga kinerja server dan memangkas notifikasi yang tidak perlu di timeline pengguna.

Lebih lanjut Twitter juga menegaskan bahwa batasan ini akan berlaku berbeda untuk tiap-tiap pengguna tergantung pada rasio jumlah follower terhadap jumlah follow. Ketika batasan ini tercapai, sistem akan menampilkan pesan error dan pengguna diharuskan untuk mendapatkan lebih banyak follower untuk bisa mengikuti pengguna lainnya. Sederhananya, angka following dan follower harus tetap seimbang. Tidak berat sebelah.

Sementara itu beberapa orang berpendapat bahwa penambahan batas follow ini adalah trik Twitter untuk menarik lebih banyak pengguna dan mendorong interaksi di layanannya.

Sumber berita Slashgear.

The Next Dev umumkan aplikasi terbaik / The Next Dev
Previous Story

GandengTangan, Rumah Sinau, dan Jejakku Jadi yang Terbaik di Telkomsel The Next Dev 2015

Next Story

Indocomtech 2015 Angkat Tema Internet of Things, Seberapa Siap Indonesia?

Latest from Blog

Don't Miss

Pengguna X Premium Kini Bisa Gunakan Grok AI

Secara global, Elon Musk mengumumkan peluncuran Grok 1.5 pada akhir
Twitter X

Setelah Twitter Ganti Nama, Merek Dagang “X” Ternyata Dipegang oleh Meta

Pada 23 Juli 2023, Elon Musk secara terbuka mengumumkan perubahan