Tumblr terus bergerak untuk membuat aplikasi mereka menghasilkan, setelah beberapa lalu muncul infographic tentang statistik pengguna Tumblr serta beberapa poin penting sebagai media promosi Tumblr untuk mulai melancarkan strategi monetisasi, kini strategi itu mulai dijalankan.
Seperti yang di tulis TechCrunch, setelah awal bulan yang lalu Tumblr meluncurkan fasilitas featured theme, yang memungkinkan user yang memiliki theme Tumblr dan ingin masuk dalam direktori dan tergabung dengan berbagai theme lain sehingga lebih mudah di kenali oleh user luas, maka Tumblr meyediakan fasilitas ini dengan semacam biaya pendaftaran sebesar $9.
Kini Tumblr meluncurkan Premium Themes dan menempatkannya pada Themes Garden yang merupakan tempat resmi yang berisi berbagai theme Tumblr. Tumblr menyediakan theme yang didesain oleh berbagai desainer dengan harga berkisar dari $9 sampai dengan $49 yang melengkapi sekitar 350 theme gratis yang telah ada di koleksi Tumblr themes sekarang.
Seperti yang ditulis di pengumuman resmi mereka, beberapa desainer yang telah memberikan karyanya untuk dijual antara lain Matthew Buchanan, Jarred Bishop, Mike Harding, MetaLab, Sleepover SF, Peter Vidani, and WooThemes. Tumblr juga menjelaskan bahwa sebagian besar fee atau hasil penjualan themes ini akan diperoleh desainer yang bersangkutan.
Themes memang menjadi salah satu daya tarik dalam blogging, mau tidak mau Tumblr pun harus berhadapan dengan berbagai selera dan kepentingan para penggunanya, ada yang menggunakan Tumblr sebagai sarana memamerkan tulisan pendek, ada yang foto ada pula yang lainnya, dan themes adalah salah satu pendekatan yang cepat atau lambat akan dimanfaatkan oleh Tumblr untuk menghasilkan penghasilan, karena untuk banyak user tampilan masih memegang peranan penting dalam membuat dan memposting konten layanan blog seperti Tumblr.
Sepertinya ini akan jadi kabar baik bagi mereka yang suka mengotak-atik theme dari berbagai aplikasi blog, seperti WordPress, Blogger dll, dan bagi para pelaku startup tentu saja ini pelajaran sederhana yang selalu masuk akal, dimana setelah kita memberikan pelayanan pada user, sebelum monetisasi yang lain-lain, maka ekploitasi dahulu monetisasi dari apa yang menjadi fitur standar, seperti yang dilakukan Tumblr dengan theme mereka.
Meskipun, strategi Tumblr ini masih harus diuji beberapa waktu kedepan, terutama apakah user mau membayar untuk theme tertentu, atau user sendiri lebih memilih theme standar dan berkonsentrasi pada konten.
Itu pendapat saya, bagaimana dengan anda, tentu saja saya penasaran dengan komentar para pengguna Tumblr atas strategi monetisasi ini dan juga pendapat anda para pembaca DailySocial yang belum memiliki akun Tumblr tetapi menggunakan aplikasi blog lain, mari share pendapat anda pada kolom komentar.
sekarang blog yang ku pakai tumblr sama posterous, semoga kedepan makin rame fiturnya. thanks dailysocial info-infonya 🙂
saya pake theme yg free, tapi ga kalah bagus sama yg berbayar…
tapi mungkin yg berbayar apilkasinya lebih banyak kali ya…