Twitter akhirnya menemukan bos baru untuk kantornya di Indonesia menggantikan Rick Mulia. Roy Simangunsong, yang sebelumnya adalah bos Okezone dan pernah menjadi bos Yahoo! Indonesia ditunjuk menahkodai bisnis Twitter di Indonesia yang mulai dibangun secara serius sejak akhir tahun lalu.
Roy diperkenalkan di sela-sela acara perbincangan dengan media tentang update bisnis Twitter di Indonesia bersama Managing Director Twitter Asia Tenggara, India, Timur Tengah, dan Afrika Utara Parminder Singh. Posisi ini sempat kosong ketika Rick memutuskan untuk kembali ke kantor lamanya dua bulan yang lalu.
Dalam sambutannya, ia mengatakan, “Twitter bukan saja sebuah perusahaan media sosial, tetapi juga sebuah perusahaan digital penuh inovasi yang membantu masyarakat Indonesia.”
Roy menginginkan engagement pengguna di Indonesia yang lebih baik lagi, selain menumbuhkan jumlah pengguna. Ia berharap brand Twitter menjadi lekat di tengah masyarakat.
“Dari aspek teknologi, kami mau Twitter untuk bisa dipergunakan lebih luas apalagi untuk developer lokal menggunakan platform Fabric,” ujarnya.
Tantangan Roy, selain mencapai tujuan-tujuan tersebut, tentu saja meningkatkan perolehan kue iklan digital di Indonesia yang selama ini dikuasai Google dan Facebook. Twitter saat ini sedang giat menggalakkan kampanye penggunaan iklan Twitter untuk bisnis, khususnya UKM.
*) Michael Erlangga berkontribusi dalam pembuatan tulisan ini.
