Ada banyak kategori fotografi yang bisa dieksplorasi dengan Xiaomi 14T Series yang baru saja dirilis. Setelah sebelumnya mengeksplorasi fotografi malam hari (night photography), kini Xiaomi Indonesia bersama Anton Ismael kembali meeksplorasi street photography.
Street photography adalah seni menangkap momen spontan yang seringkali tersembunyi di balik keramaian sehari-hari, merekam cerita yang jarang terlihat oleh mata biasa. Meskipun terlihat biasa, namun street photography menuntut kepekaan dan menemukan keindahan di tengah keseharian.
“Street photography bukan hanya soal memotret apa yang terlihat, tapi bagaimana kita bisa terhubung dengan cerita di balik setiap momen. Dengan menangkap hal-hal kecil yang sering terlewatkan, foto bisa membawa kita merasakan emosi dan suasana yang ada di tempat tersebut.” ungkap Anton.
Menariknya, Anton menjelaskan bahwa penggunaan smartphone untuk street photography memiliki keunggulannya tersendiri. Hal tersebut dikarenakan ukuran smartphone yang ringkas tidak akan mengintimidasi subjek, sehingga momen yang ditangkap dapat lebih natural dan spontan.
Dengan teknologi kamera yang semakin canggih, seperti pada Xiaomi 14T Series, smartphone mampu menghasilkan foto berkualitas tinggi dengan depth yang kaya, menangkap detail dan emosi tanpa menarik terlalu banyak perhatian.
Berbaur dengan lingkungan untuk foto natural
Kombinasi di atas disebut Anton membuat pengguna Xiaomi 14T Series dapat berbaur dengan lingkungan sekitar dan lebih leluasa untuk menangkap cerita-cerita yang terjadi di jalan tanpa menarik perhatian dan juga mengintimidasi subjek fotonya.
Untuk menunjang pengalaman street photography pengguna, Xiaomi 14T Series dilengkapi dengan lensa optik Leica Summilux yang mendukung triple camera configuration, yaitu Leica main camera 50MP, Leica telephoto camera 50MP, dan Leica ultra-wide camera 12MP.
Karena street photography akan 100% dilakukan di luar ruangan, ketahanan baterai tentu menjadi penentu. Untuk itulah Xiaomi melengkapi Xiaomi 14T dengan baterai besar 5000mAh, yang memastikan smartphone siap digunakan sepanjang hari.
Hubungkan narasi melalui rangkaian foto
Tips selanjutnya yang diberikan oleh Anton adalah menggunakan teknik sequence. Teknik ini membutuhkan susunan beberapa foto untuk membentuk sebuah alur cerita. Teknik ini memungkinkan beberapa momen dari satu situasi ditampilkan secara berurutan.
Dengan dukungan triple configuration camera dari Xiaomi 14T Series yang dilengkapi lensa Leica Summilux, pengguna dapat menangkap detail tajam dari setiap momen, memanfaatkan fitur-fitur unggulan seperti kemampuan burst mode dan kecepatan pemrosesan gambar yang tinggi.
Buat dua foto yang terhubung secara visual
Selain sequence, Anton juga menyarankan untuk membuat narasi lewat teknik diptik atau Diptych. Teknik ini menggabungkan dua foto potret yang menggambarkan sosok, tempat, atau situasi yang saling berhubungan.
Fleksibilitas panjang fokus yang ditawarkan memberikan pengguna pilihan perspektif yang tepat, baik untuk menangkap potret mendekat maupun untuk menunjukkan latar belakang secara luas. Ditambah dengan kemampuan HDR membuat foto Diptik yang ditampilkan akan lebih hidup.
Hidupkan cerita lewat kontras subjek
Untuk menghidupkan cerita melalui visual, teknik juxtapose dapat digunakan untuk menggambarkan kontras antara dua elemen yang berbeda. Teknik ini sering menampilkan dua objek atau situasi yang berlawanan, seperti generasi muda dan tua, modern dan tradisional.
Dengan menampilkan perbedaan tersebut, juxtapose menciptakan dinamika visual yang kuat, membuat dimensi baru pada cerita dan dapat memperkaya makna dari gambar yang diambil. Dan berkat Leica filters yang ada pada Xiaomi 14T Series, membuat foto kontras jadi lebih mudah.
Ada berbagai pilihan filter yang mampu menonjolkan perbedaan warna dan tekstur, sehingga menciptakan visual yang lebih ekspresif dan menarik. Dengan memanfaatkan fitur ini, pengguna dapat membuat gambar dengan visual yang menakjubkan dengan mudah.
Sempurnakan hasil foto dengan bantuan AI
Dalam street photography, ada banyak elemen objek dan subjek yang tidak bisa kita kontrol. Seperti orang yang lalu lalang di belakang hingga berbagai benda yang tidak sengaja masuk ke gambar. Untuk itulah Xiaomi menghadirkan teknologi AI pada Xiaomi 14T Series.
Pengguna dapat dengan mudah menghilangkan elemen-elemen yang mengganggu tersebut secara otomatis menggunakan AI Eraser Pro. Fitur AI ini membantu membersihkan elemen yang tidak diinginkan, dan membantu memusatkan perhatian pada subjek utama.
Terakhir, Anton juga menambahkan bahwa untuk mendapatkan foto dengan narasi yang kuat, dirinya berusaha menciptakan koneksi dengan objek, observasi mendalam terhadap lingkungan, dan dekonstruksi momen. Sehingga dapat melihat cerita yang tersembunyi di berbagai kondisi.
Beberapa contoh foto yang diambil oleh Anton Ismael:
Jelajahi street photography bersama Xiaomi 14T Series
Dengan memanfaatkan teknik yang sudah dijelaskan di atas, dikombinasikan dengan berbagai fitur-fitur terbaru dari Xiaomi 14T Series, maka para fotografer mobile dapat mengeksplorasi lingkungan dan mengahdirkan foto bernarasi dengan lebih maksimal.
Untuk mendukung setiap momen yang diabadikan, Xiaomi 14T Series tersedia dalam dua pilihan warna, Titan Grey dan Titan Black, dengan sertifikasi IP68 yang membuatnya tahan air dan debu, ideal untuk digunakan di berbagai lingkungan.
Xiaomi 14T Series kini tersedia dengan pilihan:
- Xiaomi 14T Pro varian 12GB + 512GB = Rp8.999.000
- Xiaomi 14T Pro varian 12GB + 256GB = Rp8.499.000
- Xiaomi 14T varian 12GB + 512GB = Rp6.999.000
- Xiaomi 14T varian 12GB + 256GB = Rp6.499.000