Dark
Light

Konami Perkenalkan Permainan Mobile “Chain of Souls” Untuk Pasar Asia Tenggara, Termasuk Indonesia

1 min read
March 5, 2014

Pecinta permainan tentu tak asing dengan nama studio pengembang permainan asal Jepang Konami. Tenar dengan judul-judul permainan legendaris seperti Pro Evolution Soccer (PES), Metal Gear Solid, Silent Hill, dan Contra, hari ini (5/3) Konami secara resmi mengumumkan permainan mobile berbasis iOS yang berjudul “Chain of Souls” yang bakal diluncurkan dalam waktu dekat. Permainan ini bakal segera menyasar penggemar permainan Card Battle RPG di Indonesia dan sejumlah negara Asia Tenggara lainnya.

Menurut siaran pers yang kami terima, Chain of Souls merupakan game mobile yang ber-genre Card Battle RPG, dimana dalam hal ini pemain akan memainkan permainan puzzle berbasis kartu yang memiliki karakter-karakter permainan fantasi.

Untuk membantu perkenalan permainan yang dikembangkan oleh pengembang in-house di  Singapura, Konami telah menyiapkan sebuah situs yang mengajak pemain untuk ikut bergabung dalam ‘Scratch Card Campaign’ yang bisa diakses melalui tautan ini. Sebagai persiapan awal, pemain yang berminat untuk memainkan game Chain of Souls wajib untuk mengunjungi halaman Scratch Card Campaign terlebih dahulu.

Kehadiran Chain of Souls rupanya cukup eksklusif untuk pasar Asia Tenggara. Selain Indonesia, seperti yang tertera dalam keterangan pers, negara-negara Asia Tenggara lain yang dapat mengakses permainan ini adalah Singapura, Filipina, dan Malaysia. Permainan ini juga bakal tersedia di Jepang, Taiwan, Hong Kong, Australia, Spanyol, dan Brazil.

Tahun lalu, jagat permainan di tanah air sempat cukup dihebohkan dengan kehadiran Sengoku Ixa yang merupakan hasil kerja sama antara pengembang lokal Agate Studio dan studio permainan raksasa Jepang Square Enix yang terkenal dengan Final Fantasy Series. Walau tak bekerja sama langsung dengan pengembang atau publisher lokal, kehadiran Konami bisa menjadi tolak ukur potensi bisnis industri permainan Indonesia yang masif.

Dengan pemasukan industri permainan online di Indonesia mencapai $190 juta sepanjang tahun 2013, adalah wajar jika Konami yang sudah memiliki nama besar menganggap Indonesia sebagai pasar berpotensi tinggi bagi pemasaran produk-produknya.

Previous Story

Universitas Gadjah Mada dan Universitas Osaka Bangun Layanan Pelaporan Bencana Cared

Next Story

[Rumor] Samsung Gear 2 Dibanderol 4,7 Jutaan, Gear 2 Neo dan Gear Fit Lebih Murah

Latest from Blog

Don't Miss

Pentingnya Industri Telekomunikasi untuk Kembangkan Industri Game dan Esports

Nilai dari industri game meroket selama pandemi COVID-19. Bahkan setelah
Rekor pemain Baldur's Gate 3

Banjir Pemain dan Penonton, Baldur’s Gate 3 Buktikan CRPG Masih Diminati

Baldur’s Gate 3 merupakan game terbaru untuk seri Baldur’s Gate