Saat ini, notebook gaming sebenarnya bukanlah sesuatu yang menggemparkan. Saat produsen mulai paham dalam merancang hardware dalam ‘kemasan’ yang kecil dan kebutuhan daya listrik yang rendah, muncullah berbagai model notebook gaming. Namun meracik gaming laptop tipis merupakan hal yang jauh lebih sulit.
Kita tahu, kemampuan gaming yang besar menuntut ukuran yang besar untuk menyimpan hardware dan juga ruang untuk sirkulasi udara. Dan itu yang menjadi kelemahan bagi notebook gaming: konsumen modern lebih memilih desain yang tipis, ringan dan stylish dibanding sesuatu yang membebani punggung mereka.
Menggunakan ajang pameran Computex 2014 sebagai batu lompatan, Gigabyte mengenalkan Aorus X3 terbaru – sebuah ultrabook gaming yang diklaim sebagai laptop paling ringan dengan performa paling tinggi di kelasnya.
Klaim ini terdengar sangat familiar, karena para kompetitor sering menggunakan argumen yang sama saat meluncurkan produk mereka. Untuk itu kita perlu menelitinya lebih jauh.
Info menarik: New Razer Blade, Laptop Gaming 14-inci dengan Resolusi Tertinggi di Bumi
Aorus X3 ditawarkan dalam dua pilihan ukuran layar. Anda bisa memiliki versi 13,3-inci dengan resolusi 2560×1440 atau layar 13,9-inci dengan resolusi 3200×1800. Bobotnya hanya 1,87 kilogram, dan dengan begitu laptop ini bukan hanya berhasil menyamakan tingkat resolusi yang dimiliki Razer Blade, tapi juga terbukti lebih ringan dibandingkan Blade dengan berat kurang lebih 2,3 kilogram.
Semenjak Nvidia meluncurkan chip grafis mobile terbaru mereka, setidaknya GTX 860M sudah menjadi sebuah standar dalam notebook premium. Untuk Aorus X3, Gigabyte membubuhkan kartu grafis Nvidia GeForece GTX 870M dengan memori DDR5 sebesar 6GB. Chip grafis ini didukung oleh prosesor Intel Core i7-4710HQ dengan kecepatan antara 2.5 hingga 3.5GHz.
Lalu terdapat memori RAM sebesar 8GB di dalamnya, dimana Anda bisa mengekspansinya hingga 16GB. Konsumen juga ditawarkan sepasang SSD, fitur keyboard makro, konektivitas Wi-Fi dan betarai 74Wh.
Info menarik: Menjelajah Kantor Pusat MSI, Menguak Rahasia Kesuksesan MSI Sebagai Brand Gaming Global
Dibandingkan Razer Blade baru, Aorus X3 ditawarkan dengan harga US$ 100 lebih murah. Tapi saya mendapatkan kesan bahwa bukan Razer-lah yang akan memberikan perlawanan berat untuk mereka, namun sebuah brand gaming dari negara asal yang sama: MSI. Dengan desain, penampilan dan spesifikasi seperti ini, mereka akan bertarung di lini yang sama dengan MSI seri GS.
Varian entry-level MSI GS60 memiliki resolusi 3K 2880×1620, sedangkan MSI GS70 Stealth Pro mendukung resolusi layar lebar hingga 3840×2160. Ditambah lagi fitur-fitur personalisasi khusus gaming seperti keyboard Steelseries, dukungan Steelseries Engine, sistem suara Dynaudio hingga kemampuan Super Raid 2.
Gigabyte Aorus X3 akan segera masuk di pasar pada kwartal ketiga 2014 dengan harga mulai dari US$ 2.099. (Dengan US$ 1.999, Anda bisa memiliki MSI GT60)
