Dark
Light

FIFA eClub World Cup 2020 akan Diadakan Bulan Depan di Milan

1 min read
January 16, 2020

FIFA mengumumkan bahwa mereka akan mengadakan eClub World Cup di Milan, Italia pada 7-9 Februari 2020. Turnamen tersebut akan diikuti oleh 24 tim yang telah lolos babak kualifikasi berupa lima pertandingan online. Total hadiah dari turnamen tersebut mencapai US$100 ribu (sekitar Rp1,4 miliar). Selain hadiah uang, pemenang turnamen juga akan mendapatkan poin Global Series Rankings, yang akan digunakan untuk menentukan pemain yang masuk dalam FIFA eWorld Cup yang akan diadakan pada Juli 2020.

“Kami bangga karena ada lebih dari 190 tim dari seluruh dunia yang ikut serta dalam babak kualifikasi musim ini,” kata Adrian Rolli, Head of eFootball di FIFA, menurut laporan Reuters. “Diadakannya format pertandingan baru 2v2 menunjukkan tingginya ketertarikan akan turnamen pada musim lalu. Dan saya percaya, turnamen tahun ini juga akan menarik perhatian banyak orang.” Memang, dalam eClub World Cup kali ini, tim-tim FIFA 20 terbaik tidak hanya akan bertanding dalam format 1v1 tapi juga 2v2.

Dari 24 tim yang ikut serta, 3 di antaranya merupakan tim asal Italia, yaitu Mkers, AS Roma, dan Team QLASH. Sebagai tim asal tuan rumah, ketiganya akan mendapatkan dukungan dari para fans lokal mereka. Sementara itu, sebagian dari 21 tim lainnya merupakan representasi dari klub sepak bola besar, seperti Olympique Lyonnais dari Prancis, Manchester City dari Inggris, Austria Wien dari Austria, Borussia Monchengladbach dari Jerman dan FC Basel dari Swiss.

Sumber: EA Official Media
Sumber: EA Official Media

Dalam situs resminya, FIFA mengatakan bahwa turnamen kali ini juga akan diikuti oleh beberapa pemain terbaik, seperti Donovan “Tekkz” Hunt dari Fnatic, Diego “Crazy” Campagnani dari Team QLASH, serta pemenang 2017 World Champion Spencer “Gorilla” Ealing dari NEO.

Tahun lalu, FIFA eWorld Cup dimenangkan oleh Mohammed “MoAuba” Harkous setelah mengalahkan Mosaad “Msdossary” Aldossary. Itu menjadikan MoAuba sebagai pemain Jerman pertama yang memenangkan eWorld Cup. Setelah turnamen selesai pada bulan Agustus, EA mengungkap data tentang penonton dari turnamen tersebut. Mereka mengatakan, turnamen itu ditonton sebanyak 47 juta kali, naik 30 persen dari tahun lalu. Ini menunjukkan bahwa turnamen FIFA telah dianggap sebagai salah satu cabang esports papan atas.

Previous Story

‘Kacamata Audio Pintar’ Mutrics GB-30 Dirancang Khusus Buat Gamer

Setelah GoPay terhubung langsung dengan Google Play, kini Dana bisa digunakan di iOS App Store
Next Story

Integrasi Uang Elektronik dan Pasar Aplikasi Mudahkan Pengguna Indonesia Lakukan Pembelian

Latest from Blog

Don't Miss

Valve Buat Regulasi Baru di CS:GO, Apa Dampaknya ke Ekosistem Esports?

Selama bertahun-tahun, Valve jarang turun tangan untuk menentukan arah perkembangan

Peran Mobile Esports Dalam Pertumbuhan Industri Esports Global

Beberapa tahun belakangan, industri esports memang tumbuh pesat. Setiap tahun,