Genvid Technologies baru saja mendapatkan pendanaan senilai US$27 juta (sekitar Rp381 miliar) untuk mengembangkan streaming engine interaktif. Pendanaan kali ini dipimpin oleh Galaxy Interactive, divisi dari Galaxy Digital yang fokus untuk membantu perusahaan yang bergerak di bidang konten interaktif dan teknologi, khususnya yang terkait dengan game dan esports. Streaming engine interaktif buatan Genvid Technologies memungkinkan kreator untuk memonetisasi video live streaming via sponsorship dan pembelian saat streaming berlangsung (in-stream purchase). Tujuan dari Genvid untuk mengembangkan teknologi ini adalah untuk membuat streaming esports menjadi lebih interaktif.
“Sejak awal, kami memang ingin membuat tool untuk game developer agar mereka dapat memberikan pengalaman baru dalam menyiarkan konten,” kata CEO Genvid Technologies, Jacob Navok pada GamesBeat. “Kami mulai dengan esports, dan kami menunjukkan konten baru di Game Developers Conference tahun ini. Game-game baru dengan engine baru yang dibangun di bangun untuk diintegrasikan dengan teknologi Genvid. Kami menginvestasikan tool untuk game-game itu sehingga kami bisa mempercepat pertumbuhan kami.”
Dengan streaming engine interaktif buatan Genvid Technologies, para penonton akan bisa menyesuaikan konten yang mereka lihat ketika mereka menonton pertandingan esports. Memang, menurut CFO Activision Blizzard, Dennis Durkin pengalaman menonton pertandingan esports masih bisa ditingkatkan. Memudahkan masyarakat awam memahami apa yang terjadi selama pertandingan dipercaya akan membuat esports menjadi lebih populer.
Sekarang, penonton biasanya melihat apa yang terjadi selama pertandingan dengan sudut pandang pemain. Biasanya, ini membuat penonton awam tak sepenuhnya paham apa yang terjadi, terutama game dengan pace cepat seperti Overwatch. Dengan teknologi Genvid, penonton bisa meyesuaikan konten berdasarkan apa yang mereka ingin lihat. Ini juga akan menguntungkan pengiklan karena mereka bisa menampilkan iklan sesuai dengan selera penonton.
Untuk menunjukkan teknologinya, Genvid bekerja sama dengan operator Jepang, NTT Docomo di Tokyo Game Show. Dalam acara tersebut, Genvid memanfaatkan jaringan 5G NTT Docomo untuk menunjukkan acara streaming interaktif. Tujuan demonstrasai ini adalah untuk menunjukkan bagaimana jaringan 5G mobile bisa mengubah industri gaming dan esports.
“Streaming interaktif menggabungkan game dan media tradisional,” kata Navok. “Kami memungkinkan setiap penonton untuk melihat konten unik yang interaktif. Jika mereka ingin menonton pemain tertentu di tim esports, mereka bisa melakukan itu. Kami juga telah mengembangkan sekumpulan backend tools yang memungkinkan developer untuk membuat atau mengatur streaming interaktif dan menyiarkannya di berbagai platform.”
Genvid mengatakan, teknologi mereka telah digunakan oleh game developer indie maupun game publisher besar untuk memberikan konten gaming yang unik. Selain demonstrasi pada Tokyo Game Show, Navok berkata, teknologi Genvid juga digunakan dalam menyiarkan babak final dari turnamen Counter-Strike: Global Offensive di Twitch.
Investasi yang didapatkan oleh Genvid kali ini akan digunakan untuk mengembangkan fitur Software Development Kit (SDK) dan menyediakan paltform layanan end-to-end untuk para developer untuk mengembangkan streaming interaktif, mulai dari pengembangan web sampai integrasi dengan platform. Selain itu, Genvid juga akan melakukan ekspansi bisnis dengan masuk ke industri media dan olahraga tradisional.
Navok mengatakan, mereka tengah mengembangkan toolkit standar untuk para developer yang ingin membuat game dan broadcast mereka menjadi lebih interaktif seara real-time. “Kami akan terus memperbaiki tool kami dengan menambahkan fitur baru yang memanfaatkan 5G, teknologi televisi interaktif, dan dukungan untuk berbagai format media digital baru yang dibuat oleh developer pihak ketiga yang bekerja sama dengan Genvid,” ungkapnya.
Sekarang, ujar Navok, Genvid juga memiliki beberapa proyek baru terkait olahraga tradisional, yang akan memungkinkan penonton untuk menonton siaran langsung olahraga yang interaktif. Selain itu, Genvid juga sedang membuat format siaran televisi langsung yang memungkinkan penonton untuk menentukan apa yang terjadi selama siaran berlangsung. Genvid juga memulai proyek tentang konten gaming yang mereka buat dari nol. Selain perusahaan game, Genvid juga hendak mendekati perusahaan media dan perusahaan yang menyiarkan siaran olahraga.
Navok mengaku, walau Genvid memulai bisnisnya dengan menyediakan SDK untuk game, kini mereka juga ingin memasuki ranah olahraga dan media. “Kami telah memiliki beberapa prototipe yang memungkinkan Anda untuk menonton streaming interaktif ketika menonton siaran olahraga atau menonton reality show. Dan Anda dapat berinteraksi langsung dengan para aktor,” katanya. Dia menyebutkan, saat menghadapi perusahaan media besar, mereka harus dapat memberikan penjelasan yang lengkap tentang layanan apa saja yang bisa mereka berikan. “Salah satu kelebihan kami sebagai perusahaan adalah kami bisa menjalin kerja sama yang sangat dekat dengan mereka,” ujarnya.
Sumber header: VentureBeat