Akhir pekan kemarin, selain Rizky Faidan dan tim WANI yang jadi juara di Jepang dalam gelaran PES Asia Finals 2019, kabar baik datang dari atlet Hearthstone Indonesia. Adalah Hendry ‘Jothree’ Handisurya, pemain Hearthstone dari TEAMnxl>, yang berhasil mengalahkan lawan-lawannya dalam kualifikasi Hearthstone Master Las Vegas.
Di kualifkasi dengan pendaftar sekitar 300 orang ini, Jothree harus berhadapan dengan pemain-pemain Hearthstone (HS) kelas dunia. Di babak finalnya, Jothree bahkan harus berhadapan dengan salah satu top player Hearthstone kelas dunia, Sebastian ‘Ostkaka’ Engwall asal Swedia mantan pemain organisasi esports besar, Na’Vi.
Saya pun menghubungi Jothree untuk memintanya berbagi cerita tentang kualifikasi Hearthstone Masters Las Vegas ini.
Hybrid (H): Boleh diceritain dulu kah soal turnamennya, buat mereka-mereka yang tidak familiar dengan esports Hearthstone?
Jothre (J): “Jadi, HS Master Las Vegas itu salah satu program baru dari Blizzard tahun ini yang paling bergengsi buat nyari World Champion 2019 singkatnya. Detailnya, bisa dibaca di artikel dari Variety ini. Yang gua ikutin kemarin itu salah satu qualifier untuk ke Las Vegasnya ini tanggal 14-17 Juni 2019 nanti.”
H: Siapa saja lawan-lawan berat yang dihadapi kemarin dan kenapa?
J: “Ada sekitar 300 orang yang daftar kemarin sih; dan ada banyak banget nama-nama besar yg ikut kaya yoitsflo, innovatioN, Cosmo, dan, yang paling noticeable itu Ostkaka yang notabene Hearthstone World Champion asal Swedia.”
H: Boleh diceritain kah salah satu atau dua pertandingan yang paling berkesan?
J: “Pas fase Swiss awal lancar banget perjalanannya. Di situ gua lolos di peringkat 1 dengan score 8 0. Kalo yang paling berkesan mungkin pas grand finalnya. Karena di situ gua harus lawan salah satu idola gua dan mungkin hampir semua player-player HS di dunia wkwkwk, Ostkaka! Di situ gua menang 2 1. Pertandingannya juga ketat banget.”
H: Gimana peluangnya nanti di Las Vegas? Kira-kira bisa sampai mana nih?
J: “Kalo bicara peluang sih gua rasa pemain-pemain yang udah berhasil lolos ke sana itu udah pasti kelas-kelas berat semua ya. Tapi yang pasti sih gua bakal berusaha sebaik mungkin buat bawa nama Indonesia dan South East Asia di sana.”
H: Siapa lawan-lawan berat yang akan dihadapi nanti? Kenapa?
J: “Hahaha semuanya lawan berat di sana. Soalnya ya semua yang lolos ke Vegas itu cuma satu orang dari sekian banyak banget yang ikutan qualifier-nya.”
–
Itu tadi perbincangan singkat kami dengan Hendry. Buat yang tidak mengikuti esports Hearthstone Indonesia, Hendry sendiri merupakan salah satu pemain HS Indonesia terbaik bersama dengan Novan ‘Nexok40’ Kristianto, Reza ‘Rezdan’ Sevia, dan Rama ‘DouAhou’ Akbar. Hendry juga menjadi wakil Indonesia dalam pertandingan ekshibisi esports Asian Games 2018 dan menjadi juara kedua. Bersama dengan 3 rekannya tadi, Hendry juga bertanding mewakili Indonesia dalam kejuaraan HS bergengsi di dunia, Hearthstone Global Games 2018.
Kemenangannya kemarin memang boleh dibilang sangat gemilang sekaligus mengejutkan. Pasalnya, Ostkaka merupakan salah satu dari 20 pemain HS dengan penghasilan terbesar di dunia. Meski demikian, pemain legendaris yang menjadi juara dunia HS tahun 2015 ini mungkin sudah bukan jadi pemain paling ditakuti sekarang ini. Lawan-lawan lebih berat siap menanti Hendry di Las Vegas.
Bagaimana kiprah Jothree di Hearthstone Masters Las Vegas tanggal 14-16 Juni 2019 yang memperebutkan total hadiah US$250.000 ini nanti? Kita dukung dan doakan saja ya!