Jika di turnamen sebelumnya, di FIFA 19 KASKUS Battleground, Abdul “Huginn” Rozak berhasil menjadi sang jawara, turnamen FIFA 19 lokal yang selanjutnya kembali menemukan juara yang berbeda.
Seperti yang kami tuliskan beberapa waktu lalu, dunia persilatan FIFA 19 di Indonesia memang lebih merata karena setiap pemain punya kesempatan yang sama untuk jadi juara. Hal ini kembali terlihat di Transcorp FIFA 19 Tournament yang digelar di penghujung tahun 2018 lalu, yang digelar di Kid City Graha Raya Bintaro.
Berikut ini adalah laporan dari Achmad ‘Fadh’ Karim sebagai penyelenggara turnamen tersebut yang juga merupakan salah satu dedengkot esports FIFA Indonesia.
Di turnamen tersebut, ada 64 peserta yang datang dari tingkat profesional ataupun amatir. Beberapa pemain unggulan yang berlaga di sini adalah Chanks dari XcN, Icanbutsky dari PG BarracX, TariganF dari Capcorn, Huginn yang menang di turnamen FIFA 19 sebelum ini, Denis Pugu dari NXL, dan Kenny Sugita.
Para pemain unggulan tadi lolos dengan mudah dari fase pertama, babak grup, mengalahkan semua lawan-lawannya. Di babak 16 besar, barulah pertandingan berjalan lebih sengit. Ada duel big match antara XcN dan PG BarrackX.
XcN sempat unggul 3 gol dengan skor 5-2 di awalnya. Namun menggunakan Tottenham Hotspur, Icanbutsky tak mau mengalah begitu saja. Jagoan PG BarracX itu berhasil menyamakan kedudukan menjadi 5-5 di pertandingan kedua dan mencuri satu gol tambahan di babak extra time lewat Harry Kane.
Di babak semifinal, alias 4 besar, kedua pertandingan berjalan cukup sengit. Denis Pugu dari NXL harus berhadapan dengan TariganF dari Capcorn. Game pertama, pertandingan berakhir imbang 2-2 namun NXL berhasil mengalahkan lawannya di game kedua dengan skor 3-2. Menggunakan sistem agregasi skor, Denis pun melaju ke babak selanjutnya dengan skor kemenangan 5-2.
Di pertandingan semifinal yang satunya, duel sebelumnya (di semifinal KASKUS Battleground FIFA 19) antara Huginn dan Kenny Sugita kembali terjadi. Menariknya, jika sebelumnya Huginn yang menang, kali ini Kenny berhasil menekuk lawannya dengan skor akhir 5-3.
Final pun terjadi antara Kenny Sugita melawan Denis Pugu dari NXL, antara Barcelona melawan Juventus; antara Messi melawan Ronaldo. Pertandingan pun berjalan begitu sengit antara keduanya. Masing-masing pemain bermain begitu agresif untuk menundukkan lawannya. Namun begitu, Denis dengan Juventus nya berhasil menutup pertandingan final dengan skor akhir 3-2.
Dengan demikian, turnamen ini pun berakhir dengan peringkat juara sebagai berikut beserta hadiah yang mereka dapatkan:
- Denis Pugu dari TEAMnxl> (Dual Shock Controller seharga Rp1,5 juta, uang tunai sebesar Rp800 ribu, dan voucher Kid City sebesar Rp1 juta)
- Kenny Sugita (PSN Wallet Rp400 ribu, voucher Kid City sebesar Rp500 ribu, dan uang tunai sebesar Rp500 ribu)
- Huginn (PSN selama 3 bulan, voucher Kid City sebesar Rp300 ribu, dan uang tunai sebesar Rp300 ribu)
- Tarigan dari Capcorn (voucher Kid City sebesar Rp300 ribu)
- Akbar (voucher Kid City sebesar Rp150 ribu)
- Aggner (voucher Kid City sebesar Rp150 ribu)
- Ari (voucher Kid City sebesar Rp150 ribu)
- Icanbutsky dari PG BarrackX (voucher Kid City sebesar Rp150 ribu)
–
Disclosure: Hybrid adalah media partner dari Komunitas FIFA 19 Indonesia