Dark
Light

Kabar Ekspansi Regional GO-JEK Terus Berhembus

1 min read
March 2, 2018
Kabar ekspansi regional GO-JEK terus berhembus
Kabar ekspansi regional GO-JEK terus berhembus

Selain serangkaian pendanaan dari banyak pihak yang mengawali tahun ini, GO-JEK juga santer diisukan akan segera melebarkan sayap ke beberapa negara di Asia Tenggara. Setelah Filipina yang menjadi sasaran awal untuk tahun ini, kabar terbaru menyebutkan mereka sedang mempersiapkan diri masuk ke pasar Vietnam.

Dikabarkan DealStreetAsia, GO-JEK mempertimbangkan Vietnam sebagai destinasi ekspansi selanjutnya. Status Vietnam sebagai negara berkembang dengan banyaknya pengguna moda transportasi sepeda motor menjadi pertimbangan. Sejauh ini, kabar tersebut belum mendapat konfirmasi dari pihak GO-JEK.

Sebelumnya Menkominfo Rudiantara malah menyarankan GO-JEK untuk segera beroperasi di Thailand dan Filipina. Wacana GO-JEK berekspansi ke Filipina sudah ditiupkan akhir tahun lalu dalam wawancara CTO GO-JEK Ajey Gore dengan Reuters.

Menerka pertimbangan GO-JEK

Banyak yang memprediksi seharusnya persaingan Grab, Uber dan GO-JEK tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di berbagai negara di kawasan Asia Tenggara. Uber dan Grab sudah merambah negara-negara tersebut, tetapi GO-JEK tampaknya masih menyusun strategi dan menghimpun kekuatan.

Dari berbagai faktor yang bisa menjadi alasan GO-JEK tak kunjung berekspansi, faktor terbesar mungkin terletak pada pelokalan konten. Meskipun serumpun, masalah yang dihadapi di tiap negara tentu tidak sama. Kehadiran tim lokal pun sangat penting untuk memuluskan transfer pengetahuan tentang kebiasaan dan minat masyarakat setempat.

Di Vietnam sendiri juga terjadi kasus penyedia jasa transportasi reguler yang menuntut pemerintah memblokir dan menutup layanan transportasi online. Hal ini tak berbeda jauh dengan yang terjadi di Indonesia beberapa waktu lalu.

Di sisi lain, GO-JEK saat ini sedang fokus mempersiapkan GO-PAY sebagai platform pembayaran yang ingin diterima berbagai mitra pasca akuisisi terhadap dua platform payment gateway. Tak hanya di dalam ekosistem GO-JEK, nantinya GO-PAY bisa digunakan untuk bertransaksi secara umum di berbagai toko ritel dan platform marketplace online.

Application Information Will Show Up Here
Bastian Purrer & Agnez Mo - Co Founder LYKE in a press conference / Lyke
Previous Story

Lyke Shuts Down Services, Diverting Team to China’s E-Commerce Jollychic

Nokia Chase Lifetech
Next Story

Nokia Pamerkan Jaket Pintar Anti Air yang Diperkaya GPS dan Pemantau Suhu

Latest from Blog

Don't Miss