Bagi saya pribadi, game adalah shortcut pertama yang saya kunjungi ketika punya waktu senggang dan smartphone sedang nganggur. Biasanya sih setelah memeriksa notifikasi Facebook atau membalas pesan chat dari teman. Tak jarang saya menunda dua aktivitas itu demi ikut battle di Mobile Legends.
Setiap orang tentu punya kebiasaan yang berbeda, tapi saya yakin banyak dari sobat punya kesamaan seperti saya. Dan jika sobat sedang mencari game favorit berikutnya, kelima pilihan berikut ini bisa jadi alternatif.
Into the Dead 2
Sekuel kedua dari judul yang sama ini mengisahkan perjalanan berikutnya sebuah keluarga yang tengah berjuang hidup di tengah invasi zombie yang mengganas. Bidikan Anda harus akurat dan jangan sekalipun lengah jika tak ingin menjadi salah satu dari mereka.
First of Rage: Tinju Amarah
Touchten mengemas tokoh Deddy Corbuzier dan Chika menjadi karakter dalam game ini dengan sangat apik. Cerita yang diracik ke dalam gameplay-nya juga memberi kesan yang sangat Indonesia, lengkap dengan intriknya. Permainannya sendiri mengajak Anda untuk tangkas dalam berkelahi dan akurat dalam membidik lawan.
Faily Skater
Genre game ini mirip dengan endless runner, walau bukan benar-benar berlari tapi dengan papan luncur atau skate board. Misinya adalah meluncur sejauh mungkin sembari menghindari rintangan atau menghancurkan benda yang menghalangi jalan Anda.
Semakin jauh Anda bertahan, maka semakin banyak koin yang dikumpulkan. Koin-koin tersebut bisa ditukarkan dengan papan skate yang baru yang lebih cepat.
Heroes Infinity: Gods Future Fight
Kalau Anda sudah mulai enggan bermain Mobile Legends, game dari pengembang DIVMOB ini bisa jadi alternatif. Apalagi, game ini menawarkan beberapa modus permainan yang berbeda, sehingga Anda tidak hanya bisa bermain bersama tim tapi juga berpetualang lewat mode pencarian hero atau latihan sebelum masuk ke modus versus.
World at Arms
Game strategi ini bakal menjadikan Anda sebagai komandan tertinggi sebuah pasukan. Anda memegang kendali atas segalanya, seperti program latihan, musuh yang hendak diserang, komposisi tim, formasi menyerang dan bertahan dan juga kapan waktunya untuk latihan dan memperkuat persenjataan.