Berbarengan dengan pengumuman prosesor perdananya, Pinecone Surge S1, Xiaomi juga memperkenalkan smartphone pertama yang ditenagai chip tersebut, Xiaomi Mi 5c yang sejak lama diperbincangkan dalam rumor.
Xiaomi Mi 5c merupakan ponsel berbahan logam yang mempunyai body cukup ramping. Ponsel pintar kelas menengah ini tiba dengan bekal tombol home fisik tepat di bawah layar yang juga berfungsi ganda sebagai sensor sidik jari. Tombol power yang berperan sebagai tombol kunci diletakkan di sebelah kanan berdampingan dengan tombol volume. Seperti ponsel terdahulu, logo Xiaomi ditempatkan di bagian belakang sementara speaker dan port USB tipe C menghuni bagian bawah.
Kembali ke depan, kita bisa jumpai layar 5,15 inci yang secara mengesankan menghadirkan kecerahan hingga 550-nit. Sayang Xiaomi tak menyebutkan berapa resolusi yang ditawarkan oleh layar di Mi 5c ini. Dan seperti yang sudah disinggung di atas, ponsel mengandalkan prosesor buatan Xiaomi yang bernama Pinecone Surge S1 yang mengemas prosesor delapan inti 64-bit. Sebagai paduannya, Xiaomi membenamkan grafis ARM Mali-T860 bersama RAM 3GB dan memori internal seluas 64GB.
Lompat ke sektor kamera, ponsel berbasis MIUI 8 dengan baterai 2860mAh ini menghadirkan juru potret beresolusi 12MP di belakang yang diracik dengan teknologi mutakhir. Kamera ini mempunyai ukuran pixel 1.25um yang memberikan kemampuan menangkap objek dengan pencahayaan minimal dengan kualitas lebih baik. Xiaomi juga menyematkan algoritma dual ISP yang meningkatkan kecepatan kamera hingga 150%,di samping membantu mendapatkan detail penting saat mengabadikan gambar.
Xiaomi Mi 5c dijadwalkan untuk memulai debut di pasar di awal Maret 2017 dengan banderol $218 untuk varian 3GB/64GB.
