Dark
Light

Telkom Telah Gelontorkan 80 Miliar Rupiah untuk Pembinaan Startup

1 min read
March 21, 2016

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, atau Telkom, sudah beberapa tahun belakangan turut aktif dalam hiruk pikuk industri tanah air. Telkom memainkan peran sebagai perusahaan yang mempunyai program inkubasi, yang dikenal dengan Indigo Incubator, yang membantu startup tumbuh dan berkembang. Hingga saat ini Telkom mengaku telah menggelontorkan dana sebesar 80 miliar Rupiah untuk pembinaan startup.

AVP Business Innovation PT Telkom Ery Punta Hendraswara menjelaskan saat ini banyak startup yang tertarik untuk masuk ke program inkubator milik Telkom tersebut. Hal ini tercermin dari jumlah pendaftar yang mencapai angka ratusan tiap tahunnya, meski hanya beberapa yang akhirnya masuk ke program inkubasi.

Ery juga menjelaskan industri kreatif digital saat ini memiliki prospek yang baik, hanya saja di Indonesia jumlah dan kualitas startup, diferensiasi produk, performansi, SDM, dukungan dan pendanaan masih di bawah standar.

Tahun lalu ada 50 startup terpilih yang mendapatkan pembiayaan melalui program Indigo Incubator ini. Selain membantu startup untuk berkembang, program ini juga merupakan bentuk dukungan Telkom terhadap program Presiden Joko Widodo yang menargetkan 200 startup Indonesia siap berkiprah setiap tahun.

Untuk informasi, Indigo Incubator ini merupakan program perpaduan dari beberapa program Telkom yang merujuk pada sektor digital kreatif lainnya seperti kompetisi Indigo Fellowship, Indigo Venture, dan program inkubator bisnis Bandung Digital Valley.

Selain pendanaan Indigo Incubator ini juga menyediakan beberapa bentuk dukungan seperti fasilitas dan layanan dari Telkom

Saat ini ada sekitar 10 ekosistem utama yang dikembangkan dalam program Indigo Incubator ini, antara lain, bidang pendidikan, kesehatan, pariwisata, pemerintahan, logistic, finansial, perbankan, mobile lifestyle, edutainment, dan smartphone.

Besarnya pembiayaan pun disesuaikan dengan tahapan entitas perusahaan startup. Ery menjelaskan untuk startup pemula atau Innovative Idea  pembiayaannya sebesar Rp 25 juta. Untuk yang sudah masuk kategori Innovative Product, pembiayaannya sebesar Rp 120 juta. Untuk startup yang sudah sampai pada pengembangan bisnis akan dapat pembiayaan senilai Rp 250 juta dan venture capital hingga Rp 2 miliar.

Di Indonesia, selain Telkom, ada beberapa program inkubator atau akselerasi startup lainnya, seperti GEPI, Ideabox, dan Start Surabaya.

Previous Story

Peran Regulasi dalam Ekosistem Teknologi dan Inovasi di Indonesia

Next Story

Spesifikasi HTC 10 Kembali Terkuak, Kini dengan Layar Super LCD dan Baterai 3.000 mAh

Latest from Blog

Don't Miss

Dampak AI Pada Transformasi Bisnis di Indonesia: TELKOM, BUMA, dan DANA Berbagi Pengalaman

Sadar akan potensi besar yang ada pada teknologi AI ini,
Playground Web3 platform

Playground Hadirkan Platform untuk Menemukan Proyek dan Game Web3 Terpercaya

Meski kerap menjadi topik pembicaraan dalam setahun terakhir, tren Web3