Perkembangan gaming dan esports sedang begitu pesatnya pada beberapa tahun terakhir. Mengutip Newzoo nilai industri esports diproyeksikan menjadi 15,4 triliun Rupiah pada
Pandemi virus corona memaksa banyak orang untuk diam di rumah sepanjang awal tahun 2020. Hal ini membuat semakin banyak orang menghabiskan waktu luangnya
Pandemi COVID-19 memberi dampak yang signifikan kepada banyak hal, esports menjadi salah satu yang turut berdampak. Walaupun mungkin konten gaming lebih banyak
Semenjak tahun 2020 ini, realme mulai memperluas penjualannya ke pasar IoT (Internet of Things). Hal tersebut mulai terlihat dengan munculnya perangkat audio
Selain meluncurkan perangkat mainstream dan flagship, tentu saja realme masih memiliki satu lini yang mereka tujukan untuk pasar entry level. Realme masih memiliki lini C
Jika Anda pernah bermain game multiplayer yang kompetitif, khususnya yang gratisan, kemungkinan besar Anda pernah bertemu dengan gamer toxic. Gamer toxic ini sebenarnya ada banyak jenis-jenisnya seperti
Pada Mei 2020, total pemasukan digital game, mencakup penjualan game dan DLC, biaya langganan, serta microstransaction, mencapai US$10,2 miliar (sekitar Rp145 triliun), menurut laporan