Saat ini, Valorant belum resmi diluncurkan. Meskipun begitu, organisasi-organisasi esports ternama telah mulai merekrut pemain untuk membuat tim Valorant, seperti Gen.G, T1,
Selama beberapa tahun belakangan, esports telah berkembang menjadi industri yang besar. Para pengusaha dan atlet olahraga ternama ikut terjun dalam industri esports. Beberapa klub
Kemarin (25 Februari 2020), khalayak esports Indonesia cukup dibuat tercengang oleh keputusan ekspansi dari salah satu organisasi esports besar di Indonesia. Setelah
Dulu, hidup sebagai gamer profesional bukanlah hal yang mudah. Biasanya, mereka harus menggantungkan diri pada hadiah turnamen yang mereka dapatkan. Masalahnya, ketika itu,
Pemain sayap Real Madrid, Garet Bale baru saja mengumumkan peluncuran organisasi esports baru miliknya, Ellevens Esports. Untuk mendirikan organisasi tersebut, Bale bekerja
Penyelenggara turnamen esports amatir, Super League Gaming, berencana untuk memperluas sayapnya ke Tiongkok. Untuk itu, mereka bekerja sama dengan Wanda Cinemas Games,
Mogul, developer dari platform turnamen esports, menjual 397 juta lembar saham yang dihargai AU$0,01 per lembar. Secara total, mereka mendapatkan AU$3,97 juta
G2 Esports mendapatkan investasi senilai US$10 juta (sekitar Rp140 miliar) dari Joe Tsai, Co-founder Alibaba Group, melalui J Tsai Sports. Organisasi esports