Dark
Light

Ziptango Ramaikan Pasar Barang “Pre-Loved Brand Fashion” Premium di Indonesia (UPDATED)

3 mins read
July 25, 2016
Ziptango kini meramaikan ranah marketplace luxury goods di Indonesia / Ziptango

Berburu barang second hand fashion premium sebenarnya bukan hal baru di Indonesia, malah sejak dahulu telah tersedia pasarnya sendiri lewat komunitas. Kini ada satu pemain baru yang menawarkan kemudahan bagi pecinta fashion untuk menjual atau membeli produk fashion premium, yang bernama Ziptango. Di tahun pertamanya Ziptango akan fokus untuk meningkatkan awareness masyarakat terhadap layanannya.

Ziptango adalah layanan online marketplace bagi penggemar mode untuk memperdagangkan barang-barang pre-loved (produk bekas pakai atau secondhandfashion premium asli mereka di Indonesia. Layanan ini didirikan oleh Rusian Tejing (Rus), yang kini menjabat sebagai CEO, pada Januari 2016 dengan mengadopsi konsep yang disebutnya reverse consignment.

Model bisnis consignment store pada umumnya berjalan dengan barang pemilik dititipkan ke suatu toko sebelum adanya transaksi sampai barang terjual. Jangka waktunya bisa jadi seminggu, sebulan, atau lebih.

Sedangkan Ziptango dengan reverse consignment-nya menjalankan bisnis dengan barang pemilik dijual secara online tanpa dititipkan ke Ziptango terlebih dahulu. Barang baru ditipkan bila ada transaksi yang terjadi antara penjual dan pembeli untuk diperiksa keaslian dan kondisinya. Jadi, barang akan tetap ada pada pemilik selama barang masih on-sale.

“Penjual baru menyerahkan barang fashion premium yang dijualnya kepada kami jika terjadi transaksi antara penjual dan pembeli,” tegas Rus.

Ziptango dan bisnisnya

Target pasar yang coba dibidik oleh Ziptango adalah kalangan menengah ke atas yang diprediksikan terus meningkat jumlahnya di Indonesia. Berdasarkan data Kompas, jumlah populasi masyarakat dengan penghasilan di atas satu juta dolar diprediksikan meningkat hingga 101.900 di tahun 2025. Sedangkan BCG memprediksikan bahwa di tahun 2020 nanti lebih dari setengah (53%) populasi Indonesia akan menjadi konsumen kelas menengah.

“Kami ingin memberikan brand positioning kepada mereka bahwa memiliki barang [fashion premium] pre-loved itu tidak masalah, yang penting tidak KW [produk palsu yang mendekati kualitas asli],” ujar Rus.

Metode pembayaran yang diterima Ziptango saat ini adalah bank transfer melalui BCA. Dalam waktu dekat ini Ziptango juga belum ada rencana menambah opsi pembayaran melalui e-wallet karena ketertarikan yang belum begitu tinggi di Indonesia. Ziptango sendiri akan mengambil komisi 10 persen dari setiap transaksi yang terjadi dan akan ada cap komisi untuk produk dengan harga tinggi (100 juta ke atas). Tapi, skema cap-nya sendiri saat ini masih dalam pengkajian.

“Untuk sementara ini dalam rangka memperkenalkan Ziptango ke publik, Ziptango memberlakukan promo commission free untuk pemilik barang yang ingin menjual barang melalui marketplace kami,” kata Rus.

Sedangkan untuk menjamin keaslian, Rus menjelaskan bahwa pihak Ziptango akan mengkurasi dan memeriksa produk fashion yang akan dikirim ke pembeli. Paling lama, proses ini akan memakan waktu satu hari dan bila ditemukan kecacatan maka Ziptango akan menginformasikan kepada kedua belah pihak.

Di samping itu, untuk memberikan kemudahan kepada pengguna, Ziptango juga menyediakan layanan VIP Service. Lewat VIP Service, pengguna bisa mendapatkan beberapa fasilitas unggulan, salah satunya adalah layanan fotografi profesional untuk pengguna yang ingin menjual delapan produk sekaligus.

Rus mengatakan, “In the end, kami ingin menjadi seperti Tokopedia [sebagai marketplace], tetapi tidak sepenuhnya seperti itu. Jadi, barang yang dijual akan kami take over, otentikasi keasliannya, dan lain sebagainya sehingga bisa memberikan rasa aman dan nyaman untuk pengguna.”

Aplikasi mobile untuk Android dan fokus Ziptango tahun ini

Screenshot aplikasi Ziptango / Dailysocial
Screenshot aplikasi Ziptango / Dailysocial

Selain melalui desktop, Ziptango juga kini bisa diakses melalui aplikasi mobile untuk platform Android. Peluncuran aplikasi mobile ini dilatarbelakangi oleh keinginan untuk memberikan kemudahan akses kepada pengguna yang menurut Rus cenderung merasa lebih mudah mengakses layanan melalui sebuah aplikasi.

Fitur yang disediakan tidak jauh berbeda dengan yang ada di desktop seperti jual dan beli, mengelola listing, order, feedback, hingga keuangan. Menariknya, tersemat fitur ­in-app chatting dalam aplikasi untuk memudahkan komunikasi antara pembeli dan penjual.

Selain meluncurkan aplikasi mobile, Rus mengungkapkan bahwa fokus utama Ziptango di tahun awalnya ini adalah untuk meningkatkan brand awareness masyarakat. Beberapa upaya yang akan dilakukan adalah melalui event, baik online maupun offline.

“Kami bakal spreading the brand dan bakal ada event offline dan online tertentu tahun ini. Misalnya, kami akan coba membuat pop up store untuk offline event di tempat tertentu. […] Sebenarnya sudah ada big plan tahun ini dalam pipeline kami, tetapi untuk sekarang kami akan fokus pada edukasi pasar dahulu,” ungkap Rus.

Ziptango sendiri saat ini mengklaim memiliki pertumbuhan dengan total inventory senilai lebih dari empat miliar rupiah dan total nilai transaksi ratusan juta. Startup yang didirikan oleh Rus sejak Januari ini masih berada dalam fase bootstrap dengan tujuh anggota tim yang menjalankan operasional Ziptango, termasuk Rus.

Kehadiran Ziptango di Indonesia juga bisa menjadi alternatif marketplace bagi masyarakat untuk mendapatkan produk fashion premium seperti Prada, Chanel, Burberry, Luis Vuitton, dan masih banyak lagi. Sebelumnya, layanan yang serupa Ziptango dan lebih dahulu hadir dengan konsep online consignment store adalah Huntstreet, Le Portier, dan The Brand Buffet.

Update: Mengubah penjelasan mengenai reverse consignment yang diadopsi dan menambah informasi mengenai pertumbuhan dan nilai transaksi Ziptango berdasarkan masukan Rusian Tejing

Application Information Will Show Up Here
Previous Story

Layanan Situs “Budget Hotel” Belum Banyak Dikenal Masyarakat

Next Story

Bisa Menerima Kegagalan Penting dalam Kesuksesan Bisnis Startup

Latest from Blog

Don't Miss

Blibli rayakan ulang tahun ke-12

Ulang Tahun ke-12, Blibli Hadirkan Program “Blibli Annive12sary”

Dengan persaingan yang semakin ketat, eksistensi sebuah e-commerce di Indonesia
TikTok Shop

TikTok Shop Tingkatkan Fitur dan Fasilitas Menjelang Tahun Ketiganya di Indonesia

TikTok merupakan salah satu media sosial yang paling digandrungi saat