Dark
Light

Mengenal YesBoss, Asisten Pribadi Virtual Dalam Genggaman

1 min read
June 9, 2015

YesBoss Membantu Aktivitas Sehari-hari / YessBoss

Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan karakter Jarvis di film maupun komik besutan Marvel sebagai seorang pelayan pribadi virtual milik Iron Man. Serupa dengan ide tersebut, salah satu gagasan yang paling mendekati ialah asisten pribadi virtual YesBoss yang dapat melayani Anda langsung hanya menggunakan pesan teks (SMS) secara gratis.

YesBoss mengusung konsep conversation commerce yang merupakan tren baru di kancah startup dunia. Di Malaysia sendiri, telah ada Be Malas yang baru saja menerima pendanaan. Menurut Global Managing Director YesBoss Irzan Raditya, konsep conversation commerce dinilai efektif untuk menawarkan kemudahan dan pengalaman baru menjalankan keseharian pemesanan makanan, reservasi restoran, berbelanja, dan lain segalanya.

Anda cukup menggunakan layanan SMS untuk mengirim permintaan yang nantinya akan diproses secepat mungkin oleh YesBoss. Cukup daftarkan diri Anda di situs resmi mereka dan ikuti petunjuk yang diarahkan.

“YesBoss sudah resmi meluncur tapi kami membatasi untuk 2000 user dulu aja bulan ini. It is honestly beyond our expectation, yang tadinya kami kira orang-orang prefer apps daripada SMS, ternyata kurang dari seminggu kami dapat melayani kurang lebih 750 users,” kata Irzan Raditya dalam interview dengan tim kami.

YesBoss di Apple Watch / Irzan Raditya

How it works

Tak ada format penulisan bagi pengguna yang ingin melakukan “perintah” ke YesBoss. Saat ini YesBoss melayani sembilan permintaan utama yang tertera pada laman utama situs mereka, sementara fokusnya terdapat di tiga vertikal seperti food delivery, flight/hotel reservation, table/other services reservation. Namun bukan berarti Anda tidak bisa memerintahkan hal lain, Irzan menantang Anda untuk mencoba layanannya.

Bagi yang penasaran bagaimana cara kerja YesBoss di belakang layar, Irzan memaparkan saat ini seluruh layanan menggunakan Client Service Representative (CSR), yang dalam hematnya tidak ada yang mengalahkan interaksi antar manusia.

“Ke depannya kami sedang menyiapkan Artificial Intelligence juga menggunakan Natural Language Processing, but it is still far ahead, one step at a time. Karena untuk memproses dan melatih AI, kami butuh data yang banyak, mau nggak mau sekarang prosesnya harus manual. Pada akhirnya pun kami tidak akan menghilangkan posisi CSR di sini, karena kami percaya pelayanan manusia+AI itu yang akan membentuk masa depan,” ucap Irzan.

Immediate Outlook

Melihat sambutan positif, YesBoss fokus dengan pengakuisisian pengguna sekaligus mengoptimalkan algoritma yang nantinya akan memudahkan CSR mereka memberikan pelayanan yang lebih baik. YesBoss turut terjun ke aplikasi mobile untuk kenyamanan pelanggan mereka nantinya. Irzan juga mengakui sedang mencari pendanaan awal untuk proyek mereka saat ini.

Mengenai model bisnisnya, YesBoss sejauh ini membuka direct partnership dan affiliate dengan berkolaborasi bersama partner dari berbagai industri vertikal. Karena itu yang menjadi tujuan utama YesBoss dibangun. Irzan percaya model bisnis baru akan mudah dikembangkan seiring berjalannya waktu.

Previous Story

Apple Umumkan OS X 10.11 El Capitan

Next Story

MyLoper Memudahkan Berlangganan Media Cetak

Latest from Blog

Don't Miss

Startup pengembang teknologi imersif Arutala memproduksi aplikasi berbasis teknologi Virtual Reality (VR), Augmented Reality (AR), Mix Reality (MR), PC Simulator, hingga 360° Video untuk berbagai sektor bisnis

Komitmen Arutala Percepat Implementasi Teknologi Imersif untuk Bidang Edukasi

Sebelum istilah metaverse ramai dibicarakan, banyak pihak yang skeptis dengan
Jajaran founder VCGamers / VCGamers

VCGamers Dapat Pendanaan 37,3 Miliar Rupiah, Hadirkan Platform Social Commerce dan NFT untuk Game

VCGamers merupakan sebuah platform social commerce untuk pemain game. Baru-baru