Masih ingat tulisan saya enam bulan yang lalu tentang seharusnya operator melakukan kerjasama billing operator untuk pembelian aplikasi dan permainan di Google Play Store? Langkah tersebut bakal direalisasikan dalam waktu dekat, setidaknya dalam enam bulan ke depan. XL Axiata di sela-sela peluncuran program “XL Rumahnya Android” memastikan akan bekerja sama dengan Google untuk menghadirkan skema ini.
Senior Vice President XL untuk Marketing Brand & Communication, Tommy Wattimena, mengungkapkan bahwa rencana ini akan dihadirkan di tahun 2013, meskipun tidak disebutkan kapan tanggal pastinya. Menurut Tommy, hal ini harus dikomunikasikan dengan pihak Google di Amerika Serikat. Harapannya, skema ini bisa terlaksana di paruh pertama 2013. Dengan skema ini, pengguna XL bisa membeli aplikasi dan permainan melalui XL, entah itu melalui e-wallet (XL Tunai) ataupun “potong pulsa”.
Tentu saja ini merupakan angin segar bagi konsumen Android di Indonesia yang menginginkan alternatif cara pembayaran untuk pembelian online seperti ini. Meskipun jumlah pengguna kartu kredit semakin meningkat pesat dalam setahun terakhir, tidak bisa dipungkiri bahwa lebih banyak lagi pengguna Android di Indonesia yang tidak memiliki kartu kredit.
Jumlah pengguna Android, meskipun belum mayoritas, meningkat dengan drastis selama tahun 2012. Seperti disebutkan oleh Tommy, sepanjang tahun ini jumlah pengguna Android yang menggunakan XL Axiata melonjak 250% ketimbang tahun sebelumnya.
Skema billing operator untuk pembelian aplikasi dan permainan saat ini baru dilakukan oleh Nokia dengan tiga operator GSM besar dan antara Research In Motion (dengan produk BlackBerry) dengan Indosat. Tahun ini, Google telah melakukan kerjasama serupa dengan tiga operator besar di Amerika Serikat — negara dengan penetrasi kartu kredit yang tinggi. Ini menunjukkan bahwa permintaan konsumen cukup tinggi untuk solusi seperti ini.
Hal yang masih tersisa adalah di sisi pengembang, di mana pengembang belum bisa mendaftarkan aplikasi berbayarnya ke Google Play Store Indonesia. Selama ini aplikasi yang dihadirkan baru versi gratis yang disisipi oleh iklan, di mana suka atau tidak suka kehadiran iklan cenderung mengurangi kenyamanan penggunaan suatu aplikasi.