Beberapa hari yang lalu saya sempat membaca sebuah artikel mengenai nama anak yang sebaiknya dihindari di tahun 2018 ini. Salah satu yang termasuk dalam daftar adalah “Alexa”, dengan alasan bahwa nama itu bakal banyak dikaitkan dengan asisten virtual besutan Amazon, yang semakin hari semakin eksis di banyak perangkat.
Bahkan pabrikan seperti Xiaomi pun baru-baru ini memutuskan untuk mengadopsi Alexa pada perangkatnya. Perangkat yang dimaksud adalah Yeelight Voice Assistant, yang secara fisik tampak sangat mirip seperti Amazon Echo Dot.
Ini bukanlah smart speaker pertama Xiaomi, namun yang pertama membawa integrasi Alexa, di samping asisten virtual besutan Xiaomi sendiri untuk model yang bakal dipasarkan secara khusus di Tiongkok. Xiaomi melihat efektivitas perannya sebagai pusat kendali perangkat smart home – untuk sekarang baru lini lampu pintar Yeelight, namun ke depannya Xiaomi menjanjikan kompatibilitas yang lebih luas.
Dalam sasis mungilnya, terdapat speaker tunggal berdaya 2 watt dan enam buah mikrofon, yang dapat merespon perintah suara pengguna selama masih berada dalam radius lima meter. Perangkat diotaki prosesor quad-core dan RAM 256 MB, plus penyimpanan internal juga sebesar 256 MB. Konektivitas Wi-Fi dan Bluetooth LE tentu saja tidak terlewatkan.
Xiaomi berencana memasarkan smart speaker mungil ini mulai akhir Januari di Tiongkok, dengan banderol 199 yuan (± 410 ribu), atau setara Amazon Echo Dot. Sayang jadwal pemasaran versi globalnya masih belum diungkap.