Dark
Light

Valve Umumkan Winter Regional Finals, Turnamen Pengganti DPC Major

1 min read
January 23, 2022
Sumber: Valve

Setelah membatalkan ajang DPC Major perdana di 2021/22, akhirnya Valve datang dengan sebuah solusi. Mereka baru saja mengumumkan turnamen pengganti Major dengan tajuk Winter Tour Regional Finals 2021/22.

Kabar ini diumumkan untuk mengobati rasa kecewa para pegiat esports Dota 2. Pengumuman ini juga datang langsung dari website Dota 2 yang dibuka dengan permintaan maaf Valve.

“Kami sadar setelah mendengar banyak masukan dari para tim dan penggemar bahwa prioritas kami salah dan tidak benar-benar memperhatikan nasib para pemain di DPC,” ujar Valve.

“Keputusan ini merupakan kesalahan terbesar kami. Kami ingin meminta maaf dan kami siap membuat keputusan yang benar.”

Para pegiat esports Dota 2 melihat bahwa keputusan Valve terlalu tergesa-gesa. Daripada membatalkan Major,  setidaknya ada konsep baru agar tim-tim teratas tetap dapat bermain (dan fans tetap ada tontonan). Apalagi bukan hal yang mudah untuk sebuah tim bisa memuncaki 3 besar klasemen Regional League.

Dengan sistem online yang tidak memungkinkan karena rawan atas latency atau gangguan sinyal, maka dibuat sistem yang berbeda.

Winter Tour Regional Finals yang digelar pada Februari nanti akan membawa 6 turnamen berbeda sesuai dengan masing-masing regional.

Nantinya turnamen ini akan berkolaborasi dengan pihak-pihak yang menggelar ajang DPC Regional League, sebagai contoh Beyond The Summit di Asia Tenggara.

Sumber: Dota 2

Gelaran Winter Tour Regional Finals juga akan dibagi menjadi 2 minggu untuk 6 regional terdaftar. Di setiap minggunya akan berlangsung pertarungan dari 3 regional serta diisi oleh 4 tim dengan klasemen tertinggi di masing-masing DPC.

Berikut jadwal Winter Tour Regional Finals:

  • Tanggal 11- 14 Februari
    Regional Eropa Barat, Asia Tenggara, dan Amerika Latin.
  • Tanggal 18-20 Februari
    Regional Tiongkok, Eropa Timur, dan Amerika Utara.

Pembagian hadiah dan poin DPC Winter Tour Regional Finals:

  • Juara 1: US$50,000 + 250 DPC poin
  • Posisi 2: US$25,000 + 130 DPC poin
  • Posisi 3: US$15,000
  • Posisi 4: US$10,000

Selain itu, Valve juga mengumumkan kabar terbaru untuk sistem kualifikasi The International 11. Nantinya tim pemuncak dari masing-masing regional otomatis lolos ke The International.

Sumber: Valve

Namun posisi 2 dan 3 akan digabung dengan tim lain di sebuah turnamen LAN/offline. Lalu total 12 tim yang bertanding akan bermain dengan hingga babak wildcard, sedangkan dua tim teratas berhak melaju ke TI.

Dengan kata lain, nantinya ada total 20 tim di The International 11 dengan babak grup dibagi dua berisikan masing-masing 10 tim. Lalu ada 4 tim yang akan tersingkir di babak grup dan sisanya bermain sengit pada babak playoff.

Previous Story

EA Sempat Ingin Membuat Battlefield 2042 Menjadi Free to Play Karena Tak Sesuai Ekspektasi

Next Story

FIFA Mobile 2022 Hadirkan Grafis Memukau dan Berbagai Fitur Terbaru

Latest from Blog

Don't Miss

Valve Buat Regulasi Baru di CS:GO, Apa Dampaknya ke Ekosistem Esports?

Selama bertahun-tahun, Valve jarang turun tangan untuk menentukan arah perkembangan
Dota 2 10th anniversary

Rayakan 10 Tahun, Dota 2 Rilis Seri Kosmetik Ikonik Sepanjang Sejarah

Setelah dinantikan sekian lama, Dota 2 akhirnya merilis update untuk