Tokopedia, perusahaan internet yang dibangun oleh William Tanuwijaya, telah menoreh sejarah di dunia digital Indonesia. Pendanaan besar yang diterimanya memungkinkan Tokopedia untuk menjadi perusahaan yang lebih kuat dan besar. CEO Tokopedia William Tanuwijaya berbagi pandangannya tentang membangun perusahaan dalam sesi Fireside Echelon Indonesia 2015.
Banyak pengusaha digital mulai berpikir untuk membangun perusahaan menjadi lebih besar saat mereka meraih pendanaan putaran kedua dan seterusnya. Hal ini menjadi penting sebab dengan pendanaan yang dimiliki, pengusaha memiliki kapital yang lebih banyak untuk divisi lainnya.
“Dengan pendanaan yang dimiliki, pengusaha bisa lebih agresif dari sisi marketing, serta memperkerjakan orang lebih banyak dengan talenta yang terbaik dari dalam atau luar negeri,” ujar William.
William juga mengatakan bahwa jika usaha yang didirikan bergerak di bidang digital, maka harus siap untuk bersaing secara global. Tech company harus memiliki teknologi dan inovasi. Teknologi yang dihadirkan harus terdepan dan mampu bersaing secara global. “Kami sangat beruntung karena sekarang bisa langsung belajar dari ahli teknologi di Silicon Valley, kalau sebelumnya hanya bisa belajar dari mesin pencarian Google. Transfer ilmu, dapat memberikan tim pengetahuan lebih mendalam.”
Selain teknologi, hal kedua yang menjadi penting sebagai fokus untuk membangun perusahaan adalah konsumen. “Itu sebabnya kami menyukai model marketplace, karena di bisnis ini hanya bisa berhasil dengan membantu orang lain atau konsumen kami untuk sukses. Marketplace adalah bisnis yang sangat berorientasi kepada konsumen.”
Hal penting ketiga yang disampaikan William adalah kultur. “Dalam enam bulan ke depan fokus Tokopedia adalah membangun kultur yang kuat. Sebab saat ini tim kami akan lebih besar ada lebih banyak orang. Untuk itu kami harus memastikan kultur perusahaan tetap kuat. Sebab membangun perusahaan berarti membangun kultur.”
William menjelaskan, dua perusahaan internet yang ia kagumi, Google dan Alibaba, memiliki satu kesamaan. Keduanya memiliki kultur perusahaan yang kuat, dijalankan seperti sebuah sekte.
Tokopedia sendiri menurut William memiliki kultur seperti empat elemen alam. Pertama yaitu tanah yang disimbolkan sebagai kepribadian yang rendah hati, kedua adalah air simbol dari sifat yang persistent atau gigih, ketiga yaitu angin yang melambangkan kecepatan. Terakhir api yang menggambarkan passion (renjana) yang kuat. Keempat elemen inilah yang ditekankan Tokopedia sebagai kultur perusahaannya. Saat ini Tokopedia sudah memiliki sekitar 150 pegawai.