Dark
Light

WALi Games Luncurkan Permainan Faith Runner di Windows Phone

1 min read
August 25, 2014

Beberapa orang mungkin sulit melupakan Brain Breaker, sebuah game trivia buatan studio WALi Games yang menantang kelihaian dan kecermatan pemain merespon perintah. Dan dari beberapa karya mereka sebelumnya, sang developer perlahan-lahan menimbun reputasi sebagai salah satu pencipta game puzzle handal.

Minggu lalu, WALi Games mengumumkan kejutan lain untuk penikmat permainan di perangkat mobile. Mereka mengenalkan game Faith Runner, dan bisa dibilang, ia diusung dengan tema dan genre berbeda dari beberapa karya WALi sebelumnya. Kali ini tim developer mencoba mengkombinasi formula runner dipadu bumbu action.

Faith Runner juga di-setting di sebuah jagad yang unik. Ia mengisahkan dua makhluk ajaib dari pohon keramat bernama Sengon dan Senna. Jika dipisahkan, maka keduanya akan mati. Kehidupan mereka berjalan baik-baik saja hingga seorang karakter jahat bernama Dark Lord menculik salah satu dari mereka.

Faith Runner 02

Di sini Anda bisa memilih untuk bermain sebagai Sengon atau Senna – keduanya memiliki kemampuan berbeda, dengan penampilan mirip Groot dari film Guardians of the Galaxy. Seperti dalam game sejenis, Anda mengontrol karakter untuk berlari mengejar ‘pasangannya’. Tapi ada sebuah twist: pemain harus tetap mempertahankan jarak agar tidak terlalu jauh.

 

Info menarik: Game Terbaru WALi Games, Brain Breaker, Akan Menggelitik Otak Anda

 

Tentu permainan berusaha menghentikan upaya Anda dengan menghadirkan berbagai rintangan dan lawan yang harus dihadapi. Untuk itu, Sengon dan Senna perlu melengkapi diri mereka dengan berbagai perlengkapan dan senjata, seperti pedang, tameng hingga sepatu boot. Pemain juga dapat meng-upgrade beberapa kemampuan karakter seperti kecepatan laju serta kecepatan menyerang.

Menggunakan pendekatan berbasis narasi, Faith Runner mungkin tak bisa dikategorikan sebagai endless runner. Dari press release mereka, WALi Games menuturkan, “Dengan penyajian cerita yang menarik, tentunya akan membuat pemain penasaran akan seperti apa akhir ceritanya.” Karena alasan itu, game ini sedikit berbeda dari Temple Run atau Subway Surfers dimana cerita hanya berperan sebagai latar belakang saja.

Faith Runner menawarkan enam buah ‘stage‘ dengan 10 level – total 60. Permainan memiliki fitur unlockable artworks yang bisa digunakan untuk wallpaper smartphone. WALi Games berjanji bahwa game ini akan “Membuat Anda sibuk” karena harus mengontrol karakter berlari, menghindari penghalang, dan bertarung.

Faith Runner 03

 

 

Info menarik: Swing Copters Telah Dirilis, Sudahkah Anda Mencobanya?

 

Developer mengklaim bahwa Faith Runner mempunyai cerita yang sulit diprediksi. Kemudian ada hal lain yang membuatnya sangat menarik: game ini memiliki empat buah ending berbeda, tersaji berdasarkan skor Anda.

Navigasi kontrolnya sedikit lebih rumit dari game runner biasa. Tap sekali dilayar untuk lompat, double tap agar lompat lebih tinggi, swipe ke bawah untuk sliding dan swipe ke kanan untuk dash. Lalu saat bertempur, Anda hanya perlu menyentuh layar sebelah akan untuk menyerang (warna kuning) dan sebelah kiri untuk bertahan (warna abu-abu).

Faith Runner ialah salah satu game hasil program inkubasi AppCampus besutan Microsoft untuk aplikasi-aplikasi pilihan. Sejauh ini ia baru dirilis untuk perangkat Windows Phone, dan dijajakan dengan harga US$ 1 atau Rp 15.000.

Bagi Anda yang ingin mencobanya lebih dulu, WALi Games juga telah menyiapkan versi trial berisi sepuluh level pertama di ‘Gaharu Village’.

Gambar: Facebook WALi Games.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Pantau dan Ketahui Kejadian Gempa Bumi Menggunakan Aplikasi Gempa Indonesia

Next Story

Smartwatch LG Selanjutnya Akan Hadir Dalam Bentuk Bulat, Ini Teaser Videonya

Latest from Blog

Don't Miss

Microsoft 365 Kenalkan Fitur Agen Otonom Terbaru

Di tengah pengembangan fitur AI di berbagai lini, Microsoft secara

Microsoft 365 Copilot Rilis Update Terbaru, Tawarkan Sistem AI yang Lebih Terintegrasi

Keseriusan Microsoft untuk mengembangkan sistem AI Copilot terus dibuktikan lewat