Dark
Light

Vatikan di YouTube

1 min read
January 26, 2009

Setelah mendapat dukungan yang istimewa dari pemerintahan Obama dan senator AS, kini YouTube berhasil meyakinkan Vatikan untuk membuka diri terhadap dunia melalui internet. Secara khusus, YouTube membuka kanal baru untuk Paus di Vatikan, Roma. Kanal ini dibuka sejak dua hari yang lalu dan melalui blognya, YouTube menyatakan bahwa pihak Vatikan akan menggunakan fasilitas ini untuk merilis video-video seputar pembahasan masalah dunia, dan juga sebagai media press-release dari Vatikan.

Kanal khusus Vatikan ini secara default ditampilkan menggunakan bahasa Italia, meski begitu tetap ada pilihan untuk mengganti bahasa menggunakan bahasa Inggris, Spanyol, dan Belanda.

Berita lain yang datang dari YouTube, yaitu mulai diijinkannya dukungan HD di video embedded. Sampai beberapa waktu lalu, YouTube memang belum mengijinkan dukungan HD di video yang di embedd diluar situs youtube. Dan juga YouTube sekarang mengijinkan pengguna untuk menghapus komentar miliknya sendiri, sebuah fitur yang banyak ditunggu oleh pengguna. Ya, kadang-kadang saya juga sering menyesal telah memberi komentar namun tak banyak yang bisa dilakukan karena tidak dapat menghapus komentar. Setidaknya hal itu sudah tidak berlaku lagi di YouTube.

Rama Mamuaya

Founder, CEO, Writer, Admin, Designer, Coder, Webmaster, Sales, Business Development and Head Janitor of DailySocial.net.

Contact me : [email protected]

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

LastFM Rilis Platform Android

Next Story

Digital Media & Technology Bloggers

Latest from Blog

Don't Miss

Nonton-YouTube-Tanpa-Terhalang-Bahasa,-Fitur-Auto-dubbing-Tersedia-Dalam-Bahasa-Indonesia

Nonton YouTube Tanpa Terhalang Bahasa, Fitur Auto-dubbing Tersedia Dalam Bahasa Indonesia

Bagi penggemar video panjang di YouTube, tentunya sudah mengetahui fitur
Fitur baru Shorts

Kejar TikTok, YouTube Tambahkan Fitur-Fitur Baru Ini di Shorts

YouTube membuat pengumuman melalui release note terbaru mereka, yang berisi