Dirilis di tahun 1998, Valve mungkin tidak pernah membayangkan bahwa game pertama mereka juga merupakan langkah awal menjadi raksasa dan pionir di industri PC. 15 tahun setelahnya, Half-Life menjadi salah satu franchise terbesar di dunia, dan tidak sedikit gamer yang sangat menanti kelanjutan serial ini setelah vakum lebih dari lima tahun. Berita terbaru menyatakan Valve akhirnya mengajukan trademark untuk nama Half-Life 3.
Perjuangan Gordon Freeman melawan alien Combine terakhir kali kita nikmati dalam Half-Life 2: Episode II. Setelah kesuksesan besar melalui Half-Life 2, Valve mencoba menyajikan pseudo-sequel dari game ini. Sebuah epilog yang mereka beri judul Aftermath dan merilisnya dalam secara episodik. Muncullah Episode I yang bombastis dan Episode II yang tidak kalah seru. Di akhir Episode II, kita menyaksikan kematian Dr. Eli Vance yang brutal – ayah dari Alyx Vance, sidekick terpercaya Anda, kemudian cerita menggantung di sana. Beberapa tahun telah berlalu, kisah kematian Dr. Vance belum juga mendapatkan penjelasan.
Setelah itu, Valve tampak sibuk mengembangkan Left For Dead dan sekuelnya, Portal 2, Counter-Strike: Global Offensive dan Dota 2. Hingga kini, kabar terbaru dari Valve adalah mengenai SteamOS, Steam Machine dan Steam Controller.
Ratusan rumor juga telah bermunculan karena antisipasi gamer yang tinggi akan kelanjutan seri ini. Sayangnya, Valve sama sekali tidak memberikan komentar apa-apa. Bahkan tahun lalu, khalayak game sempat mendengar kabar bahwa mereka sedang membuat sebuah versi open-world Half-Life.
Namun berkat seorang user NeoGAF ber-nickname shinobi602, kita akhirnya bisa mendapatkan ketenangan jiwa: Ia mem-post screenshot yang menyatakan bahwa Valve mengajukan trademark untuk Half-Life 3 via laman Kantor Registrasi Desain dan Trademark Uni Eropa. Untuk buktinya, saya telah membubuhkan gambar di bawah. Valve melakukan pengajuan ini tepat tanggal 29 September lalu.
Namun sebelum kita semua terbang dalam angan-angan indah, perlu diingat bahwa Valve sendiri belum mengumumkan bahwa mereka akan menggarap Half-Life 3. Saat mereka melakukannya, lagi-lagi kita harus menunggu cukup lama hingga mereka menuntaskan pembuatan Half-Life 3 – karena Valve terkenal ‘berlama-lama’ untuk menyempurnakan apapun yang mereka buat.
Tetapi setidaknya rasa haus ini sedikit terpuaskan…
Sumber gambar: Leviathyn.com.
