Dark
Light

Versi Terbaru Prototipe Valve Knuckles Dirilis, Jumlah Produksinya Makin Besar

1 min read
September 24, 2018

Dua tahun yang lalu, Valve mengungkap prototipe motion controller untuk VR headset bernama Knuckles ke hadapan para developer. Berbeda dari controller standar HTC Vive, Knuckles lebih nyaman digunakan karena dilengkapi strap untuk buku-buku jari, sehingga controller tak akan terjatuh saat pengguna melepas genggamannya.

Sayangnya aksesori tersebut tak kunjung dirilis untuk publik. Valve terkesan tidak mau terburu-buru, dan mereka terus memanfaatkan waktunya dalam dua tahun ini untuk mematangkan Knuckles lewat iterasi demi iterasi.

Versi yang membawa penyempurnaan paling signifikan adalah Knuckles EV2, yang dirilis pada bulan Juni lalu. EV2 menghadirkan perubahan desain yang cukup drastis, terutama pada bagian strap demi memberikan kenyamanan ekstra. Di samping itu, touchpad besar yang tadinya mendominasi telah digantikan oleh touchpad berbentuk ramping yang bisa diklik, plus sebuah stik analog sebagai input tambahan.

Valve Knuckles EV3

Sejumlah sensor ekstra juga menjadi pembaruan yang ditawarkan EV2. Namun sekarang Valve sudah mengungkap Knuckles EV3, yang mematangkan banyak aspek pendahulunya. Utamanya dalam hal efisiensi kinerja sensor, sehingga daya tahan baterai perangkat bisa mencapai 7 – 8 jam dalam satu kali pengisian, naik sekitar dua jam dibanding EV2.

Lewat EV3, Valve juga telah melakukan kalibrasi terhadap force sensor yang tertanam di bagian gagang, sehingga kinerjanya bisa lebih konsisten dari unit ke unit, demikian pula dengan tombol trigger, yang menjadi lebih kokoh pada versi terbaru ini. Aspek ergonomi turut disempurnakan, dengan port USB dan tombol sistem yang lebih menjorok ke dalam.

Namun pertanyaan terpentingnya, kapan Valve Knuckles bakal tersedia secara luas, masih belum terjawab. Valve hanya bilang bahwa mereka sudah meningkatkan kuantitas produksi Knuckles EV3 demi menampung lebih banyak masukan dari lebih banyak developer. Semoga saja tahun depan versi finalnya sudah diproduksi dan bisa dibeli oleh konsumen secara luas.

Sumber: VentureBeat dan Valve.

Pemenang Seedstars Jakarta 2018, Expedito, masuk ke tahap final di Swiss dan berpeluang mendapatkan dana sebesar $1 juta
Previous Story

Layanan Logistik Expedito Jadi Pemenang Kompetisi Seedstars Jakarta 2018

Next Story

Mengenal RuangRawat, Layanan Penyedia Jasa Perawatan Lansia

Latest from Blog

Don't Miss

Play For Dream Technology Masuki Pasar Virtual Reality Asia-Pasifik

Dengan semakin berkembangnya medium hiburan saat ini, kehadiran teknologi-teknologi hiburan

Valve Buat Regulasi Baru di CS:GO, Apa Dampaknya ke Ekosistem Esports?

Selama bertahun-tahun, Valve jarang turun tangan untuk menentukan arah perkembangan