Dark
Light

ACT 2 VALORANT akan Hadirkan Mode Free for All Deathmatch

1 min read
August 6, 2020

Dalam waktu dekat VALORANT akan membuka mode terbarunya yaitu free-for-all deathmatch. Sejak peluncurannya, game VALORANT sudah berhasil menarik peminat dalam jumlah yang tidak sedikit dari komunitas penggemar game FPS maupun generasi gamers yang baru.

Kehadiran mode free-for-all deathmatch adalaah salah satu feedback yang datang dari komunitas gamer VALORANT. Terlepas dari beberapa mode yang sudah tersedia, mode free-for-all deathmatch akan memberikan pengalaman yang sama sekali berbeda.

via: Instagram playvalorantofficial
via: Instagram playvalorantofficial

Tidak dapat dipungkiri bahwa aim skill dan refleks adalah faktor penentu dari kemenangan dalam game bergenre FPS. Dalam mode free-for-all deathmatch, VALORANT akan menawarkan kesempatan mengasah kedua hal tersebut. Fitur skill pada Agent akan dinonaktifkan dan player harus benar-benar bisa mengandalkan weapon yang ada.

Dalam mode free-for-all deathmatch 1 game akan berlangsung selama 6 menit. 10 player akan saling bertempur untuk mengumpulkan kill point terbanyak. Game yang berlangsung juga akan usai jika waktu habis atau salah 1 player berhasil mengumpulkan 30 kill point.

Kapanpun dan dimanapun kita bisa mengganti weapon dengan bekal uang yang tidak terbatas. Sekalipun terbunuh, kita hanya perlu menunggu selama 3 detik sebelum respawn dan memiliki invulnerability selama 8 detik selama tidak bergerak maupun menembak.

Lebih jauh lagi Riot Games mendesain mode free-for-all deathmatch menjadi lebih dinamis dengan menghilangkan hiding spot dan menunjukkan posisi setiap player di map setiap 5 detik sekali. Tidak sampai di situ saja, setelah sukses menjatuhkan lawan, selama 10 detik akan ada health pack yang dengan instan merecharge kembali health points.

Adapun mode free-for-all deathmatch sangat cocok untuk dijadikan game pemanasan sebelum melanjutkan ke mode ranked match ataupun mode lainnya. Dikembangkannya mode di atas bisa menjadi salah satu faktor yang bisa mendukung keberlangsungan game VALORANT karena cukup aktif mendengarkan respon dari komunitas gamernya. Bersamaan dengan ACT 2 VALORANT juga merilis Agent terbaru bernama Killjoy dengan gawai canggih yang dimilikinya.

Segala keseruan mode free-for-all deathmatch akan bisa dimainka beberapa saat lagi setela update ACT 2 dari VALORANT diterapkan di 5 Agustus 2020. Jika sudah dirasa cukup player bisa langsnug meninggalkan mode free-for-all deathmatch tanpa penalty sama sekali. Hanya saja pada mode free-for-all deathmatch pun akan ada reward berupa experience point jika dimainkan sampai selesai.

Previous Story

Garena Segera Menggelar Turnamen Free Fire Indonesia Master League Season 2

Next Story

Tim Kings Esports Kuasai Gelaran Nimo TV Mobile Legends Arena Star Battle

Latest from Blog

Don't Miss

Champion baru League of Legends, Briar

Mengenal Briar, Champion Baru League of Legends yang Sering Kehilangan Kendali

Sempat muncul bocorannya beberapa waktu lalu, Briar akhirnya resmi diperkenalkan

Valve Buat Regulasi Baru di CS:GO, Apa Dampaknya ke Ekosistem Esports?

Selama bertahun-tahun, Valve jarang turun tangan untuk menentukan arah perkembangan