Dark
Light

Ubisoft dan ESL Luncurkan Turnamen Six Masters 2019 di Melbourne

1 min read
May 7, 2019
Six Masters 2018

Australia mungkin masih belum punya nama sebesar negara-negara lain seperti Korea Selatan atau Tiongkok di dunia esports, tapi ekosistem esports negeri kanguru itu cukup stabil dalam perkembangannya. Mulai tahun 2018 lalu misalnya, Australia memiliki ajang esports besar yang bernama Melbourne Esports Open. Dipersembahkan oleh JB Hi-Fi, ajang tersebut dihadiri oleh lebih dari 12.000 penggemar esports dan mempertandingkan sejumlah game populer, termasuk Overwatch, Counter-Strike: Global Offensive, Pokemon, serta Fortnite.

Melbourne Esports Open juga dibantu penyelenggaraannya oleh organizer ternama dunia yaitu ESL, juga didukung organizer lokal TEG Live. Tahun ini, ESL kembali akan mendukung penuh Melbourne Esports Open 2019 dengan skala yang lebih besar. Bila ajang tahun lalu digelar di Melbourne Park, ajang tahun ini menggunakan dua venue sekaligus yang berdekatan, yaitu Melbourne Park dan Olympic Park. JB Hi-Fi, ESL, serta TEG Live berkomitmen untuk menghadirkan hiburan esports yang lebih besar dan lebih baik.

Melbourne Esports Open 2018 - Photo 1
Melbourne Esports Open 2018 | Sumber: Sarah Cooper/MEO

Salah satu kompetisi yang dihadirkan di dalam Melbourne Esports Open 2019 adalah Six Masters 2019, turnamen Rainbow Six: Siege terbesar sepanjang sejarah yang pernah digelar di seluruh Australia & New Zealand (ANZ). Turnamen ini mempertandingkan 12 tim terbaik di wilayah ANZ untuk berebut tiket LAN final pada tanggal 31 Agustus dan 1 September 2019 di Margaret Court Arena. Jumlah hadiah yang ditawarkan saat ini masih belum diumumkan.

https://twitter.com/Rainbow6ANZ/status/1124240889822375937

Sebelumnya, Six Masters 2018 digelar bersamaan dengan acara PAX Australia 2018. Mengusung hadiah senilai AUD25.000 (sekitar Rp251,5 juta), Six Masters 2018 bisa dibilang merupakan “turnamen kecil-kecilan”. Bahkan jumlah kursi penonton yang disediakan di lokasi hanya berjumlah 200 buah, padahal jumlah penonton membludak jauh dari itu. Tahun ini Ubisoft dan ESL tampaknya sudah sadar bahwa esports Rainbow Six: Siege di ANZ punya banyak peminat, sehingga mereka memindahkan venue ke Margaret Court Arena yang berkapasitas 7.500 orang.

Melbourne Esports Open 2018 - Photo 2
Melbourne Esports Open 2018 | Sumber: Dylan Esguerra/MEO

“Kami gembira dapat mengumumkan bahwa Rainbow Six akan tampil di Melbourne Esprots Open, dan memiliki keberadaan yang besar dengan Six Masters 2019. Rainbow Six telah mengalami perkembangan kuat di wilayah ini, dan kami tak sabar melihat respons para penggemar di event,” ujar Nick Vanzetti, MD & Senior Vice President dari ESL Asia-Pacific Japan.

Selain Six Masters 2019, Melbourne Esports Open 2019 juga menampilkan turnamen-turnamen lain yang tak kalah seru. Misalnya Overwatch Contenders Australia Finals di tanggal 1 September, League of Legends OPL Finals tanggal 31 Agustus, dan lain-lain. Fortnite dan Pokemon termasuk dalam jajaran game yang kembali tampil di ajang ini.

Sumber: Melbourne Esports Open

Previous Story

Microsoft Solitaire Terpilih Masuk Dalam World Video Game Hall of Fame

Stockbit
Next Story

Stockbit Investment Platform Announces Series A Funding

Latest from Blog

Don't Miss

Rainbow Six Siege akan Dipertandingkan dalam PlayStation Tournaments Open Series

Game developer terkemuka asal Perancis, Ubisoft, baru saja mengumumkan bahwa

Rainbow Six Ectraction dan Rider Republic Ditunda Tanggal Rilisnya

Penundaan perilisan video game mungkin menjadi hal yang lumrah saat