Beberapa hari yang lalu, kita sempat membahas soal action camera TomTom Bandit. Salah satu keunikan action cam tersebut adalah kemampuannya menandai berbagai momen seru yang terjadi selama perekaman video berlangsung, lalu menggabungkannya menjadi satu video secara otomatis. Fitur ini menarik karena tugas Anda dalam menyunting video secara manual bisa dipermudah.
Kendati demikian, bukan suatu rahasia kalau action cam paling populer sampai saat ini masih merupakan produk besutan GoPro. Pertanyaannya, bisakah pemilik GoPro atau action cam lainnya mendapatkan fitur serupa, sehingga mereka bisa terus berfokus merekam video yang memacu adrenalin?
Jawabannya bisa, dengan menggunakan bantuan perangkat bernama Trace. Oleh pengembangnya, Trace disebut sebagai sebuah action sports tracker. Ia dirancang untuk memonitor dan menganalisa berbagai aktivitas fisik Anda, namun yang dilakukan dengan penuh aksi yang ekstrem.
Trace Action Sports Tracker memiliki wujud seperti sebuah hockey puck, dengan bobot sekitar 40 gram saja. Dimensinya sangat kecil, dengan diameter sekitar 5 cm dan tebal sekitar 2 cm. Sebagai sebuah sport tracker, Trace haruslah tangguh secara fisik; ia tahan guncangan dan tahan air hingga kedalaman sekitar 10 meter, sedangkan baterainya bisa bertahan hingga 10 jam pemakaian.
Di dalamnya tersimpan sejumlah sensor inersia 9-axis, membuatnya lebih akurat sekitar 10 kali lipat dibanding sensor-sensor yang tertanam di dalam smartphone. Sejauh ini, Trace baru ditujukan untuk para surfer dan snowboarder, yang berarti ia siap di-mount di atas kedua papan selancar tersebut.
Info menarik: Garmin Perkenalkan Dua Action Cam Generasi Baru, Virb X dan Virb XE
Selagi Anda beraksi di atas ombak maupun salju, Trace akan memonitor berbagai parameter. Di antaranya lokasi berdasarkan GPS, kecepatan maksimum dan rata-rata, jarak yang ditempuh, kalori yang terbakar, dan sejumlah atribut ekstrem seperti tinggi lompatan, waktu di udara maupun jumlah ombak yang berhasil Anda ‘tunggangi’. Selanjutnya, Anda bisa mengamati rinciannya melalui aplikasi pendamping Trace untuk Android maupun iOS.
Namun bagian terbaiknya adalah fungsi sinkronisasi Trace dengan GoPro atau action cam lainnya. Fungsi ini memungkinkan software milik Trace untuk menyunting video yang Anda rekam secara otomatis, memanfaatkan data-data di atas sebagai highlight dari momen-momen seru yang terdapat di video.
Sebagai pemanis, software Trace juga akan menumpukkan layer informasi di atas video, serta melakukan pemrosesan gambar sehingga video Anda tampak lebih menarik berkat penyesuaian kontras dan warna.
Trace Action Sports Tracker saat ini sudah bisa didapat melalui situs resminya seharga $200 (± Rp 2,6 juta). Jika Anda sering pergi surfing atau snowboarding sambil membawa action cam GoPro, Anda mungkin bisa mempertimbangkan perangkat ini guna memudahkan proses editing video yang kerap menghabiskan banyak waktu.
Sumber: TraceUp dan Digital Trends.
