The College Startup, sebuah acara bootcamp yang mengajarkan mahasiswa bagaimana memulai startup, baru saja selesai digelar. Acara yang diselenggarakan oleh ASEAN Business & Economics Student Association (ABESA) bersama dengan Kairos ASEAN ini memunculkan tim Nutriguard sebagai pemenang pertama setelah melewati tahapan pitching mengenai ide dan proses ideation di balik ide.
Dewan juri di sesi pitching, yang terdiri dari Rhein Mahatma (startupbisnis.com), Nathanael Faibis (Alodokter.com), dan Donald Wihardja (Convergence Ventures), memberikan nilai terbaik untuk tim Nutriguard yang dianggap paling baik dari segi ide produk maupun proses berpikir di balik ide tersebut.
Tim Nutriguard terdiri dari tiga mahasiswa dari tiga kampus berbeda. Mereka adalah Sabrina Woro Anggraini (Ilmu Komputer UGM), Bimo Tyastomo (Akuntansi UI), dan Rowland Asfales (Seni Rupa ITB).
Ide yang diusung adalah marketplace untuk makanan sehat. Ide tersebut di dapat dari proses wawancara dengan beberapa para pekerja urban industri kreatif. Akhirnya ide marketplace makanan sehat dipilih sebagai ide yang paling menarik dan feasible.
Pemenang kedua ditempati tim Iziwe dengan ide produk berupa sebuah aplikasi agregator informasi transportasi yang dapat membantu commuter memilih moda transportasi termurah atau tercepat untuk rute tertentu. Yang terakhir, pemenang ketiga diraih tim Binatu yang mengangkat ide aplikasi untuk membantu pekerja urban dalam kebutuhan laundry pakaian.
Tiga tim terbaik tersebut mendapatkan hadiah berupa tiket gratis ke acara Startup Weekend Jakarta dan free pass dari Freeware Spaces selama tiga bulan. Selain itu, tim Nutriguard yang menjadi pemenang pertama juga mendapatkan voucher senilai Rp 500.000 dari HotelQuickly dan beasiswa penuh dari Purwadhika Startup School dengan total nilai 45 juta rupiah untuk ketiga anggota tim.
