Dark
Light

Tiga Kunci Sukses Membangun Produk Teknologi

1 min read
July 17, 2017

Membangun startup yang sepenuhnya mengandalkan teknologi tidak semuanya akan berakhir sukses. Dari data yang ada, hanya 1% saja aplikasi yang terdapat di Apps Store mendapatkan keuntungan yang stabil dan selebihnya akan berakhir gagal, meskipun telah mendapatkan pendanaan dari investor.

Kesimpulan yang dapat diambil dari data tersebut adalah, menjalankan bisnis startup dengan mengandalkan teknologi, memerlukan prioritas yang tepat. Terdapat banyak keputusan yang harus diambil yang bisa mempengaruhi keberhasilan startup. Artikel berikut ini akan mengupas tiga aspek penting yang perlu diterapkan ketika menjalankan startup berbasis teknologi.

Growth

Growth atau pertumbuhan memiliki definisi bagaimana startup mampu menjangkau banyak orang untuk kemudian menjadi pelanggan setia produk atau layanan yang ditawarkan. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mempercepat growth atau pertumbuhan, mulai dari cara yang organik hingga berbayar. Manfaatkan platform seperti Google Ads, Facebook, email, TVC dan promosi offline, tim penjualan dan lainnya untuk mendapatkan pengguna baru. Tidak ada cara yang tepat ketika startup mulai melakukan kegiatan promosi atau penjualan melalui channel offline atau online, yang harus dicermati adalah, bagaimana kegiatan tersebut bisa membuat startup Anda lebih dikenal, dan pada akhirnya akan digunakan oleh orang banyak.

Dari kegiatan tersebut nantinya akan langsung terlihat, berapa banyak perhatian dari pengguna yang aktif atau nonaktif, lakukan pendekatan lebih intensif dengan pengguna tersebut dengan cara yang lebih personal. Menjadi hal yang penting untuk selalu bisa melakukan proses dan percobaan ketika sedang melakukan kegiatan tersebut, terapkan strategi yang berbeda setiap kali startup berencana untuk fokus pada growth.

Engagement

Intinya adalah bisnis apapun memerlukan pelanggan yang secara rutin menggunakan produk atau aplikasi. Dalam hal ini aplikasi yang mengandalkan teknologi seperti Facebook, Slack, Salesforce, dan Snapchat harus menjadi bagian dan kebiasaan dari gaya hidup penggunanya. Semakin banyak aplikasi digunakan semakin banyak perusahaan tersebut mendapatkan keuntungan. Engagement yang baik kepada pengguna bisa membantu startup mendapatkan retention atau repeat order dari pengguna.

Untuk bisa melihat seberapa jauh metrik engagement, bisa dilihat dari perhitungan berapa persen orang menggunakan produk atau layanan secara sering agar bisa diklasifikasikan sebagai pengguna aktif. Untuk beberapa produk kalkulasi tersebut bisa berlangsung selama satu kali setiap tahun namun untuk produk lainnya bisa dilihat dalam waktu setiap jam.

Monetisasi

Ketika melakukan monetisasi, hal penting yang wajib dicermati adalah apakah layanan atau produk yang ditawarkan mampu untuk mengubah manfaat atau nilai menjadi profit atau keutungan dari pelanggan. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan profit, mulai dari melakukan penjualan sekali di awal, menciptakan marketplace hingga biaya berlangganan.

Agar bisa melalukan monetisasi dalam jangka panjang, yang perlu diperhatikan adalah bagaimana masa depan dari target pasar startup yang diincar, ciptakan terus peluang baru agar pendapatan bisa diraih secara stabil untuk masa depan startup.

Previous Story

Alpha Glass Suguhkan Konten Augmented Reality dalam Wujud Kacamata Biasa

Next Story

Sepak Terjang Angon Digitalkan Proses Beternak di Indonesia

Latest from Blog

nubia V60 Design Hadir di Indonesia

ZTE Mobile Devices Indonesia secara resmi memperkenalkan smartphone terbarunya, nubia V60 Design di Indonesia. Smartphone ini dirancang dengan menghadirkan estetika dan teknologi,

Don't Miss

Belajar Mobile Photography, Kiat Memotret dengan Kamera Smartphone

Belajar Mobile Photography, Kiat Memotret dengan Kamera Smartphone

Mobile photography adalah salah satu skill penting yang perlu dikuasai

Tips Streetphotography dengan Ponsel 

Kami berbincang dengan mentor dari acara workshop foto Hybrid tentang