Dark
Light

Terjun ke E-Commerce, XL Axiata Gandeng SK Planet Korea Bentuk Joint Venture

1 min read
May 20, 2013

XL Axiata (XL) segera masuki pasar e-commerce setelah mengumumkan kerjasamanya dengan SK Planet yang berasal dari Korea Selatan untuk membentuk perusahaan joint venture (JV). Modal yang disetorkan untuk JV tersebut adalah $ 18.3 juta (mendekati 180 miliar), di mana-masing perusahaan memiliki kepemilikan 50%. SK Planet adalah anak perusahaan SK Telecom, salah satu perusahaan telekomunikasi Korea, yang bergerak di bidang penyediaan layanan digital. Sebelumnya SK Planet juga bekerja sama dengan Telkom untuk mengembangkan MelOn sebagai solusi layanan musik.

Seperti dikutip dari IndoTelko, Presiden Direktur XL Axiata Hasnul Suhaimi mengatakan, “Kami ingin mencoba menggarap e-commerce dengan menggandeng mitra yang sudah matang. Nanti e-commerce di direktorat Digital Services akan khusus dikelola perusahaan patungan baru ini.”

Sementara itu Murni Nurdin, Corporate Secretary XL, seperti dikutip dari Bisnis Indonesia mengemukakan, “Secara umum tujuan pembentukan parusahaan (patungan) ini, untuk meningkatkan pangsa pasar layanan digital, mendatangkan pendapatan baru serta memperkuat merk XL di industri telekomunikasi Indonesia.”

Belum jelas tentang produk dan target pasar yang ingin disasar oleh perusahaan e-commerce baru ini, apakah langsung berjualan ke konsumen atau merupakan jembatan bagi layanan-layanan XL yang sudah ada. Kami masih mengumpulkan info soal ini, tapi diharapkan perusahaan JV tersebut sudah bisa beroperasi tahun ini. Fakta bahwa XL sampai perlu membuat perusahaan JV berarti memang ada usaha serius dari operator yang kepemilikannya dipegang oleh Grup Axiata Malaysia untuk merambah bisnis baru ini.

SK Planet sendiri di Korea Selatan memiliki beragam produk digital yang ditawarkan, seperti toko aplikasi, layanan jejaring sosial dan portal Internet.

Tentu saja langkah ini merupakan langkah drastis yang dilakukan oleh XL sebagai perusahaan telekomunikasi untuk memperluas pasarnya. Mengingat masih terbuka luasnya pangsa pasar berbasis digital, ditambah lagi dengan penetrasi layanan seluler di Indonesia yang sangat tinggi sebagai mobile-first country, tidak heran bahwa XL melihat ada peluang untuk memperluas pendapatannya.

Meskipun demikian memang kita tidak bisa menampik fakta bahwa Telkom pernah mencobanya melalui Plasa/Metra dan sampai sekarang belum menunjukkan hasil yang memuaskan, malah sekarang pivot dan fokus ke industri media dengan menggandeng MSN.

This mobile channel is brought to you by Samsung Developer Competition 2013. SDC ’13 is an app competition for Android apps that leverage Samsung’s mobile technologies. For more information please visit http://techne.dailysocial.net/sdc

Previous Story

Inilah Daftar 10 Startup Finalis Peserta Echelon 2013

Next Story

Pembelian di Alfa Online Sudah Bisa Menggunakan DOKU Wallet

Latest from Blog

Don't Miss

XL Axiata Gandeng Ericsson untuk Implementasikan Dual-Mode 5G Core

XL Axiata bekerja sama dengan Ericsson untuk mengimplementasikan solusi Dual-Mode

Pentingnya Industri Telekomunikasi untuk Kembangkan Industri Game dan Esports

Nilai dari industri game meroket selama pandemi COVID-19. Bahkan setelah