Platform blogging Medium belum lama ini memperkenalkan sebuah fitur baru bernama Series. Series merupakan tipe konten khusus yang hanya bisa dinikmati via smartphone atau tablet. Melihat tampilannya, saya langsung teringat dengan Snapchat dan Instagram Stories – yang pada kenyataannya juga terinspirasi oleh Snapchat.
Lewat Series, Medium sejatinya ingin memberikan cara baru untuk bercerita tanpa harus terbatasi oleh layar ponsel yang kecil. Sebaliknya, keterbatasan ruang ini justru bisa dimanfaatkan untuk menciptakan jenis konten baru yang tak hanya berdesain optimal, tapi juga timeless dan berkelanjutan.
Itulah mengapa Medium menamainya Series. Tidak perlu ada kata “the end” dalam Series; sang kreator bisa terus menambahkan ceritanya seiring berjalannya waktu, atau bisa juga dalam satu kali duduk. Sebagai pembaca, kita bisa meminta untuk diberi notifikasi setiap kali ada cerita baru.
Setiap Series terdiri dari beberapa kartu, dan setiap kartu bisa berisi teks, gambar atau GIF. Untuk menavigasikannya, cukup sentuh sebelah kanan layar, persis seperti Instagram Stories. Setibanya di kartu terakhir, pembaca dapat memberikan umpan balik berupa tepukan tangan.
Untuk sekarang Series baru bisa dibuat di web maupun via aplikasi iOS, namun untuk membacanya, Anda butuh perangkat Android atau iOS. Usai meng-update ke versi terbaru, Anda akan menemukan tab “Series” yang berisikan cerita-cerita dari orang yang Anda follow di Medium sekaligus hasil kurasi tim editorial Medium.
Sumber: Medium.